Analisis Dampak Wabah Corona Pada Kinerja Maskapai Garuda

Jakarta, CNBC Indonesia - Penutupan rute penerbangan dari dan ke China akibat Virus Corona sejak 5 Februari membuat frekuensi penerbangan maskapai di tanah Air turun 30%. Selisik kondisi ini, Investment Analyst Sucorinvest AM, Michele Gabriela berpendapat bahwa penutupan rute ini tidak akan banyak berpengaruh bagi maskapai plat merah  PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA)  mengingat rute penerbangan internasional ini tidak begitu banyak dibanding rute domestik, namun jika sentimen ini ikut mendorong penundaan penerbangan dari dan ke rute selain China maka baru akan berdampak pada kinerja keuangan GIAA.