Gegara Corona, BI Sebut Asing Cabut Rp 11 T & Rupiah Keok

Lidya Julita S, CNBC Indonesia
07 February 2020 13:27
Bank Indonesia (BI) mengungkapkan dampak dari corona ini membuat rupiah tertekan dalam.
Foto: Ilustrasi Dollar (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia  - Virus corona sedang mengguncang dunia. Hal ini juga dirasakan Indonesia. Bank Indonesia (BI) mengungkapkan dampak dari corona ini membuat rupiah tertekan dalam.

Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo mengatakan, dalam sepekan ada aliran modal asing yang cabut dari Indonesia hingga Rp 11 triliun.

"Kemarin outflow Rp 11 triliun pekan kemarin. Tapi kalau year to date, sekarang masih inflow net Rp 400 miliar. Ini gambaran yang terjadi," kata Dody di Gedung BI, Jumat (7/2/2020).

Ia mengatakan, dampak dari Corona ini cukup mengkhawatirkan karena penyebarannya cukup masif. Lalu apakah corona ini bisa mempengaruhi stance kebijakan BI?

"Kebijakan kita akan selalu lihat perkembangan terakhir apakah virus ini bisa mengganggu. Kedua soal akomodatif tidak hanya suku bunga sebagai stance tapi likuiditas. Selain masuk ke operasi moneter bagi repo, dampak juga kita lihat dari rupiah melalui SBN," terangnya.



[Gambas:Video CNBC]




(dru) Next Article Bos BI: Rupiah Ada Kecenderungan Menguat!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular