Lapor ke Erick Thohir, Direksi Garuda Mau Setop Rute Eropa

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
12 December 2019 16:52
Direksi Garuda mau setop penerbangan rute Eropa.
Foto: REUTERS/Darren Whiteside
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berencana menutup rute penerbangan ke Eropa. Hal ini menjadi salah satu usulan para direksi sementara Garuda kepada Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

"Nah tadi dalam diskusi, Pak Menteri juga tanya kira-kira apa yang perlu kita perbaiki di Garuda," kata Direktur Niaga Garuda Indonesia, Pikri Ilham Kurniansyah, di Kantor Kementerian BUMN, Kamis (12/12/2019).

Mendapatkan pertanyaan tersebut, dia lantas menyampaikan bahwa dari segi bisnis, terdapat potensi merestrukturisasi fokus bisnis. Dia bilang, rute penerbangan ke Eropa sedang ditinjau ulang.


"Kita sedang meninjau terbang ke Eropa. Kita tidak terlalu urgent terbang ke Eropa. Kita ingin perusahaan ini agar lebih sehat," bebernya.

Sebaliknya, dalam restrukturisasi itu, Garuda akan lebih fokus memperkuat rute penerbangan domestik. "Jadi itu akan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Indonesia dengan pesawat-pesawat terbaru kita juga," kata Pikri.

Selain itu, untuk rute internasional pihaknya akan mengalihkan fokus ke Timur Tengah, Asia Pasifik, Jepang dan Korea.


Terkait rencana penutupan rute, kini penerbangan ke London, Inggris, telah disuspensi sampai waktu yang tak ditentukan. Sementara, dia menegaskan rute ke Amsterdam sejauh ini masih beroperasi.

"Nanti itu kan masa depan akan dibahas khusus. Untuk bisnis model. Jadi kan memang kita akan evaluasi. Kita hanya akan terbang sesuai dengan kompetensi kita," katanya.

"Kita lihat profitabilitas dan sebagainya," lanjutnya.

Sebelumnya rute Eropa pernah ditutup Garuda pada Oktober 2018, khususnya penerbangan langsung Jakarta-London PP. Namun di era kepemimpinan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Askhara, Garuda membuka lagi penerbangan Eropa pada Desember 2018. Ari yang menjabat Dirut Garuda sejak 12 September 2018 sudah dicopot oleh Erick pada 7 Desember lalu.


Eksploitasi pramugari di Garuda? Kok bisa?

[Gambas:Video CNBC]


(tas/tas) Next Article Garuda Indonesia (GIAA) Mau Tambah 8 Pesawat, Keluarkan Kocek Segini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular