Analisis Teknikal IHSG

Tertinggi dalam Sebulan Terakhir, IHSG Bergerak Bullish

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
06 December 2019 19:24
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan terakhir pekan ini Jumat (6/12/2019) ditutup naik 34 poin (0,56%) ke 6.186.
Foto: Pasar Modal Indonesia merayakan 42 tahun diaktifkannya kembali oleh pemerintah Republik Indonesia, sejak 10 Agustus 1977. (CNBC Indonesia/Monica Wareza)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan terakhir pekan ini Jumat (6/12/2019) ditutup dengan kenaikan 34 poin (0,56%) ke 6.186. Penguatan itu sejalan dengan bursa utama Asia lain seperti: Nikkei 225 positif 0,23%, Hang Seng melesat 1,07%, SSEC menguat 0,43%, dan Straits Times bertambah 0,64%.

Tekanan beli lebih mendominasi pada perdagangan hari ini dan semakin meningkat pada akhir perdagangan dan membuat IHSG berakhir pada level tertingginya, level tersebut sekaligus menjadi yang tertinggi dalam sebulan terakhir.

Secara teknikal, IHSG sedang dalam tren naik dalam jangka pendek. Secara momentum, IHSG mampu bergerak naik menjauhi garis rata-rata harganya selama sepuluh hari terakhir (moving average/MA10).

Tertinggi Dalam Sebulan Terakhir, IHSG Bergerak BullishSumber: Refinitiv

Perjalanan IHSG untuk berakhir di zona hijau tidak semulus yang dibayangkan, dibuka menguat 0,14%, IHSG lalu masuk ke zona merah karena aksi ambil untung pelaku pasar saham. Beruntung sentimen beli kembali lagi sehingga IHSG pada sesi I ditutup positif 0,18% pada level 6.162.

Pada sesi II, penguatan IHSG makin bertambah berkat investor dalam negeri yang meningkatkan pembelian terutama pada saham-saham sektor konsumer, industri dasar, dan properti.

Dari transaksi senilai Rp 7,16 triliun hari ini, perdagangan investor asing hanya sebesar 31,4%, sedangkan investor domestik menguasai 68,5%. Investor asing kembali membukukan penjualan bersih (net sell) di pasar reguler senilai Rp 13 miliar, lebih kecil dibandingkan nilai net sell kemarin yang mencapai Rp 85 miliar.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(yam/yam) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular