
Naik di Akhir Pekan, Asa Reli Lanjutan IHSG Masih Terbuka

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil memutus pelemahan selama lima hari terakhir beruntun, dan menutup perdagangan akhir pekan ini dengan kenaikan sebesar 22 poin atau 0,38% ke level 6.061.
Secara teknikal, IHSG kembali terjebak dalam fluktuasi harian meski hari ini menguat, mengingat rentang perdagangan hari ini yang tipis, tidak lebih dari 30 poin. Tekanan masih menyelimuti IHSG karena masih bergerak di bawah nilai rata-ratanya selama lima hari terakhir (moving average/MA5) yang berada di level 6.088.
Peluang IHSG akan kembali menguat pekan depan cukup terbuka, IHSG mulai bergerak naik dan secara perlahan keluar dari wilayah jenuh jualnya (oversold) menurut indikator teknikal stochastic slow.
![]() |
Penguatan IHSG hari ini mulai terlihat ketika IHSG dibuka menguat 0,24%, terimbas penguatan bursa Wall Street yang kembali menguat karena mengalami penguatan secara teknis (technical rebound) setelah tertekan dalam dua hari terakhir.
Perlahan tapi pasti, IHSG menjauhi level support 6.000 dan kemudian menyentuh angka tertinggi hariannya pada pukul 10:03 WIB pada level 6.076 didorong investor asing yang berbalik mengoleksi saham-saham dalam negeri.
Pada penghujung sesi I, penguatan IHSG cenderung berkurang karena investor lokal melakukan aksi ambil untung (profit taking), sehingga penguatan pada sesi I hanya tersisa 0,34% pada level 6.059. Penguatan IHSG pada sesi dua cenderung stabil dan berakhir di zona hijau.
Secara umum, transaksi di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini hanya mencapai Rp 7,19 triliun, jauh lebih rendah dibandingkan transaksi kemarin yang mencapai Rp 8,4 triliun. Investor asing berbalik mengoleksi saham dengan catatan beli bersih (net buy) Rp 420,5 miliar.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(yam/yam) Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!