Analisis Teknikal

Hari ini Stagnan, ke Mana Arah Saham Wika Beton?

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
30 September 2019 17:50
tren saham WTON dalam jangka pendek cenderung bergerak menyamping (sideways) setelah mengalami penurunan cukup dalam sejak pertengahan bulan Juli lalu.
Foto: Ilustrasi/Doc.Wika Beton

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham emiten PT Wijaya Karya Beton Tbk yang berkode WTON cenderung stagnan setelah dalam dua pekan terakhir cenderung terkoreksi, Senin (30/9/2019).

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) hingga penutupan pasar, saham WTON tidak mengalami perubahan harga dibandingkan harga pada penutupan perdagangan sehari sebelumnya di Rp 474/saham, nilai transaksinya hanya mencapai 2,13 juta unit senilai Rp 1,01 miliar.

Secara teknikal, tren saham WTON dalam jangka pendek cenderung bergerak menyamping (sideways) setelah mengalami penurunan cukup dalam sejak pertengahan bulan Juli lalu.

Potensi penguatan sesaat pada saham ini masih terbuka, mengingat posisi harganya yang masih bergerak di atas rata-rata nilainya dalam lima hari terakhir (moving average/MA5), yang dapat diartikan memiliki kecenderungan untuk menguat dalam jangka pendek.

Selain itu, harganya bergerak sangat dekat dengan level penghalau koreksinya (support level) pada level Rp 472/saham. Sedangkan penghalau kenaikan harganya (resistance level) berada di Rp 500/saham.

Hold_HOLDSumber: Refinitiv

Tingkat utang BUMN karya yang terus naik di tengah lemahnya penandatanganan kontrak baru serta lambatnya proses konstruksi pada kuartal II-2019 dinilai membahayakan daya utang (leverage) perusahaan-perusahaan pelat merah.

Fitch Ratings dalam riset yang dipublikasikan (28/8), menilai kondisi tersebut memicu risiko kegagalan untuk menurunkan tingkat utang mereka tahun depan secara material dari posisi sekarang, termasuk induk dari WTON yakni PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

TIM RISET CNBC INDONESIA


(yam/hps) Next Article Jaga Cash Flow Kala Pandemi, WTON Percepat Pencairan Piutang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular