
Duh! Bursa Tokyo Dibuka Anjlok Hampir 3%
Redaksi, CNBC Indonesia
06 August 2019 07:26

Tokyo, CNBC Indonesia - Bursa Tokyo dibuka anjlok hampir 3% pada pembukaan perdagangan Selasa (6/8/2019) pagi. Kinerja bursa Negeri Sakura mengekor kinerja Wall Street yang panik menghadapi peningkatan eskalasi perang dagang antara AS dan China.
Dilansir AFP, indek Nikkei 225 anjlok 2,94% atau 609 poin ke level 20.111,29. Sementara indeks Topix turun 2,87% atau 43,24 poin menjadi 1.462,64.
Tiga indeks utama Wall Street anjlok parah sekaligus menandai koreksi paling dalam sepanjang tahun berjalan 2019 pada sesi perdagangan Senin (5/8/2019).
Hal tersebut terjadi setelah eskalasi perang dagang AS-China melebar menjadi perang mata uang (currency war). Hal itu ditandai dengan pelemahan yuan yang sangat tajam.
Dow Jones Industrial Average (DJIA) amblas 2,9%, S&P 500 runtuh 2,98%, dan Nasdaq Composite terjun 3,47%.
Investor global dibuat semakin cemas dengan perkembangan perang dagang dua raksasa ekonomi dunia. Setelah Trump mengancam pengenaan tarif baru yang akan berlaku 1 September nanti, pemerintah China disinyalir 'memainkan' mata uangnya.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Mengekor Wall Street, Bursa Tokyo Dibuka Menguat
Dilansir AFP, indek Nikkei 225 anjlok 2,94% atau 609 poin ke level 20.111,29. Sementara indeks Topix turun 2,87% atau 43,24 poin menjadi 1.462,64.
Tiga indeks utama Wall Street anjlok parah sekaligus menandai koreksi paling dalam sepanjang tahun berjalan 2019 pada sesi perdagangan Senin (5/8/2019).
Dow Jones Industrial Average (DJIA) amblas 2,9%, S&P 500 runtuh 2,98%, dan Nasdaq Composite terjun 3,47%.
Investor global dibuat semakin cemas dengan perkembangan perang dagang dua raksasa ekonomi dunia. Setelah Trump mengancam pengenaan tarif baru yang akan berlaku 1 September nanti, pemerintah China disinyalir 'memainkan' mata uangnya.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article Mengekor Wall Street, Bursa Tokyo Dibuka Menguat
Most Popular