
Tak Perlu ke Cabang, Kredit BRI Bisa Cair Dalam 1 Hari
Yuni Astutik, CNBC Indonesia
01 August 2019 15:33

Jakarta, CNBC Indonesia- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) membuat terobosan baru dengan aplikasi BRISPOT. Dengan aplikasi ini, pengajuan kredit bisa dilakukan tanpa harus datang ke kantor cabang.
Aplikasi yang diluncurkan dan diimplementasikan sejak di tahun lalu ini, mengandalkan fleksibillitas untuk para Mantri BRI. Selaku bagian pemasaran yang membantu kreditur dalam memperoleh pinjaman, mereka bisa leluasa melakukan fungsi pemasaran jemput bola dan proses pengajuan kredit tanpa harus ke kantor. Prakarsa kredit secara end to end bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun via BRISPOT yang bisa di akses melalui smartphone.
Melalui BRISPOT ini, Mantri BRI dengan mudah mengurus syarat-syarat pengajuan kredit. Dengan proses digitalisasi yang disematkan, prosesnya sangat cepat, hanya butuh waktu satu hari saja.
Sebagaimana diketahui, pada umumnya pengajuan kredit di bank memerlukan waktu relatif lama karena kebutuhan administrasi dan analisa oleh pihak bank. Dengan aplikasi ini, BRI membuat terobosan digital untuk membuat proses kredit mikro lebih cepat, efisien, paperless dan digital base.
Sementara itu, guna meningkatkan keamanan serta dalam rangka mitigasi risiko, BRI menyiapkan fitur geotagging yang bisa mendokumentasikan titik lokasi nasabah secara akurat saat proses kredit. Teknologi ini memudahkan pemutus kredit setiap saat bisa melakukan pengecekan berdasarkan informasi-informasi yang sudah ada di system. Hal ini dilakukan sebagai fungsi dual control dan pengawasan untuk memastikan kebenaran proses kredit.
Corporate Secretary BRI, Bambang Tribroto mengatakan, aplikasi ini terbukti meningkatkan efektifitas tenaga pemasar mikro atau mantri BRI. Selain kecepatan dalam prosesnya, ada hal lain yang juga menjadi salah satu keutungan dalam aplikasi ini.
"Bila di rata-rata saat ini produktivitas tenaga pemasar meningkat sampai dengan 30 persen. Saat ini, penggunaan BRISPOT di segmen mikro oleh tenaga pemasar sudah hampir mencapai 100 persen," katanya di Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Kinerja segmen mikro BRI yang didorong oleh kesuksesan perseroan melakukan digitalisasi proses bisnis berdampak pada kontribusi pencapaian kredit di segmen ini. Tercermin dari pertumbuhan kredit mikro tumbuh hingga 14,5 persen setelah implementasi BRISPOT.
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Begini Cara BRI Berikan Persetujuan Kredit Hanya 1 Hari
Aplikasi yang diluncurkan dan diimplementasikan sejak di tahun lalu ini, mengandalkan fleksibillitas untuk para Mantri BRI. Selaku bagian pemasaran yang membantu kreditur dalam memperoleh pinjaman, mereka bisa leluasa melakukan fungsi pemasaran jemput bola dan proses pengajuan kredit tanpa harus ke kantor. Prakarsa kredit secara end to end bisa dilakukan dimanapun dan kapanpun via BRISPOT yang bisa di akses melalui smartphone.
Melalui BRISPOT ini, Mantri BRI dengan mudah mengurus syarat-syarat pengajuan kredit. Dengan proses digitalisasi yang disematkan, prosesnya sangat cepat, hanya butuh waktu satu hari saja.
Sebagaimana diketahui, pada umumnya pengajuan kredit di bank memerlukan waktu relatif lama karena kebutuhan administrasi dan analisa oleh pihak bank. Dengan aplikasi ini, BRI membuat terobosan digital untuk membuat proses kredit mikro lebih cepat, efisien, paperless dan digital base.
Sementara itu, guna meningkatkan keamanan serta dalam rangka mitigasi risiko, BRI menyiapkan fitur geotagging yang bisa mendokumentasikan titik lokasi nasabah secara akurat saat proses kredit. Teknologi ini memudahkan pemutus kredit setiap saat bisa melakukan pengecekan berdasarkan informasi-informasi yang sudah ada di system. Hal ini dilakukan sebagai fungsi dual control dan pengawasan untuk memastikan kebenaran proses kredit.
Corporate Secretary BRI, Bambang Tribroto mengatakan, aplikasi ini terbukti meningkatkan efektifitas tenaga pemasar mikro atau mantri BRI. Selain kecepatan dalam prosesnya, ada hal lain yang juga menjadi salah satu keutungan dalam aplikasi ini.
"Bila di rata-rata saat ini produktivitas tenaga pemasar meningkat sampai dengan 30 persen. Saat ini, penggunaan BRISPOT di segmen mikro oleh tenaga pemasar sudah hampir mencapai 100 persen," katanya di Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Kinerja segmen mikro BRI yang didorong oleh kesuksesan perseroan melakukan digitalisasi proses bisnis berdampak pada kontribusi pencapaian kredit di segmen ini. Tercermin dari pertumbuhan kredit mikro tumbuh hingga 14,5 persen setelah implementasi BRISPOT.
[Gambas:Video CNBC]
(dob) Next Article Begini Cara BRI Berikan Persetujuan Kredit Hanya 1 Hari
Most Popular