Mau Investasi Emas? Bisa Beli di Toko Offline & Online Lho

Jakarta, CNBC Indonesia - Sejak akhir Mei 2019, komoditas emas menjadi perhatian banyak pihak karena harganya yang terus melesat, bahkan akhir Juni (26/6/2019) sempat menyentuh harga tertinggi sejak enam tahun lalu atau di kisaran US$ 1.436/troy ounce.

Penguatan harga emas dunia dalam beberapa minggu terakhir dipicu peningkatan risiko perekonomian global dari tensi dagang Amerika Serikat (AS) dengan China.



Akan tetapi, dari grafik di atas terlihat harga emas mulai melemah. Hal ini seiring dengan tingginya harapan damai dagang AS-China yang akhirnya meningkatkan risk appetite investor untuk mulai membeli aset-aset beresiko.

Namun sejatinya, mengkoleksi emas masih cukup menarik karena dunia investasi masih diselimuti kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global. Terlebih lagi berinvestasi di emas yang merupakan safe haven setidaknya memberikan jaminan perlindungan nilai yang lebih baik.

Selain itu, emas adalah salah satu bentuk investasi yang paling likuid karena mudah diperjualbelikan.

Nah, jika ingin berinvestasi emas bisa dalam bentuk emas murni dan emas perhiasan. Bedanya adalah saat dijual kembali, emas murni dihargai lebih tinggi dibandingkan emas perhiasan, dan dapat sertifikat resmi dari Antam.

Kemudian, dimana sebaiknya investor membeli emas murni?

Ada beberapa alternatif yang dapat dipilih pelaku pasar diantaranya

1. Butik emas PT Antam
Butik emas Antam adalah pilihan untuk membeli emas batang dengan harga paling terjangkau. Wajar saja, karena membeli dari produsennya langsung. Melansir situs logammulia.com, emas batang 100 gr di butik emas LM Pulo Gadung hari ini dihargai sebesar Rp 65,4 juta. Dikarenakan harga emas di butik emas Pulo Gadung paling murah, antrian pembelinya cukup pajang.

2. PT Pos Indonesia
PT Pos Indonesia juga bisa menjadi alternatif, terutama bagi pembeli yang lokasi rumahnya jauh dari butik emas Antam. Namun, PT Pos Indonesia hanya menjual emas batang ukuran 0,5 gr sampai 50 gr. Selain itu, meski bekerja sama langsung dengan Antam, harga emas disini masih lebih mahal.

3. Pegadaian
Harga emas murni di Pegadaian cukup mahal, karena harga emas batang 100 gr senilai Rp 68,6 juta, atau 3,2 juta lebih tinggi dari harga butik emas Antam. Namun, meski harganya lumayan tinggi investor dapat membeli emas batang dengan metode tunai, kredit, atau bahkan membuka tabungan.

4. Bank Syariah
Beberapa bank syariah juga menawarkan jas penjalan emas murni, dimana seperti Pegadaian metode yang ditawarkan yaitu penjualan tunai, kredit atau dengan membuka rekening emas.

Melansir situs Bank Mandiri Syariah, harga emas batang Antam 100 gr, hari ini dijual dengan harga Rp 65,69 juta atau Rp 290.000 lebih mahal dari harga di butik emas Antam.

5. Toko Emas Online
Pilihan terakhir yang patut dilirik adalah membeli emas lewat situs e-commerce seperti Tokopedia dan BukaLapak. Layanan penjualan atau tabungan emas di Tokopedia diberi nama 'Tokopedia Emas', sedangkan di BukaLapak diberi nama 'BukaEmas'. Jika ingin menabung atau membeli emas batang 100gr di Tokopedia Emas investor harus membayar Rp 670 juta.

Di lain pihak, jika ingin mengkoleksi emas perhiasan yang dapat digunakan sehari-hari, salah satu pusat penjualan emas yang dapat menjadi pilihan adalah sentra emas Cikini (Cikini Gold Centre) dan Melawai Plaza. Di tempat tersebut, investor juga dapat membeli emas murni, meskipun jumlah yang dijual terbatas.

TIM RISET CNBC INDONESIA
(dwa/hps) Next Article AS-China "Damai", Emas Kehilangan Keperkasaan