Galaunya The Fed Antar Rupiah Jadi Nomor 1 Asia
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
12 June 2019 08:42
Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) belum kunjung bosan menguat di perdagangan pasar spot. Situasi eksternal yang suportif membuat rupiah dan mata uang utama Asia ramai-ramai menguat.
Pada Rabu (12/6/2019), US$ 1 dibanderol Rp 14.220 kala pembukaan pasar spot. Rupiah menguat 0,11% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Jika penguatan ini bertahan sampai penutupan pasar, maka rupiah resmi menguat selama empat hari perdagangan beruntun. Sesuatu yang kali terakhir terjadi pada 23-28 Mei.
Rupiah bergerak searah dengan mata uang utama Asia yang berhasil menguat di hadapan dolar AS. Hanya won Korea Selatan dan dolar Singapura yang masih tertinggal di zona merah.
Bahkan dengan apresiasi 0,11%, rupiah mampu keluar menjadi mata uang terbaik di Asia. Disusul oleh peso Filipina di posisi runner-up dan baht Thailand di peringkat ketiga.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 08:11 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Pada Rabu (12/6/2019), US$ 1 dibanderol Rp 14.220 kala pembukaan pasar spot. Rupiah menguat 0,11% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Jika penguatan ini bertahan sampai penutupan pasar, maka rupiah resmi menguat selama empat hari perdagangan beruntun. Sesuatu yang kali terakhir terjadi pada 23-28 Mei.
Rupiah bergerak searah dengan mata uang utama Asia yang berhasil menguat di hadapan dolar AS. Hanya won Korea Selatan dan dolar Singapura yang masih tertinggal di zona merah.
Bahkan dengan apresiasi 0,11%, rupiah mampu keluar menjadi mata uang terbaik di Asia. Disusul oleh peso Filipina di posisi runner-up dan baht Thailand di peringkat ketiga.
Berikut perkembangan nilai tukar dolar AS terhadap mata uang utama Asia pada pukul 08:11 WIB:
(BERLANJUT KE HALAMAN 2)
Pages
Most Popular