Trump Dovish, Bursa Tokyo Ditutup Menguat
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
28 May 2019 14:58
Tokyo, CNBC Indonesia - Bursa Tokyo ditutup menguat pada hari Selasa (28/5/2019). Hal itu terjadi karena investor kembali bangkit setelah hasil pemilihan Uni Eropa diumumkan akhir pekan ini, dan juga akibat komentar dovish Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengenai perdagangan dalam pertemuannya baru-baru ini dengan perdana menteri Jepang.
Indeks utama Nikkei 225 naik 0,37% atau 77,56 poin, menjadi 21.260,14, sedangkan indeks Topix yang lebih luas menguat 0,26% atau 3,99 poin, menjadi 1.550,99.
Pasar AS dan Inggris ditutup untuk liburan pada hari Senin. Tetapi bursa saham Eropa lainnya ditutup lebih tinggi semalam, di dorong oleh kabar bahwa sayap tengah kembali menguasai parlemen Eropa dalam pemilihan umum. Hal ini juga telah membuat bursa Tokyo solid pada pembukaan pasar.
"Investor merasa lega karena kemunduran sentris terbatas," kata Toshikazu Horiuchi, seorang pialang di IwaiCosmo Securities Co. Ltd, kepada AFP.
Selama pertemuan antara Jepang-AS pada hari Senin kemarin, Trump mengatakan kesepakatan dagang kedua negara akan tercapai pada Agustus.
"Referensi-nya pada kerangka waktu yang spesifik ini memicu kehati-hatian," kata Okasan Online Securities dalam sebuah komentar.
"Tapi (Trump) mempertimbangkan pemilihan musim panas Jepang. Hubungan baiknya dengan Perdana Menteri (Shinzo) Abe telah dipertahankan," tambahnya.
"Kunjungannya ke Jepang dipandang meningkatkan dukungan atas Perdana Menteri Abe, yang positif bagi pasar," kata Okasan.
Kunjungan itu sebagian besar bersifat simbolis dan membangun hubungan, meskipun kedua pemimpin membahas pertahanan, Korea Utara dan Iran dalam pertemuan resmi mereka itu.
Dolar diperdagangkan di 109,47 yen dalam perdagangan sore Asia, hampir tidak berubah dari 109,53 yen yang tercatat di Paris, Senin.
Di Tokyo, saham Nissan melonjak 2,31% menjadi 765,1 yen setelah mitra-nya dari Eropa Renault mengatakan akan mempelajari proposal merger 50-50 dari Fiat Chrysler, sebuah kesepakatan yang dapat membentuk kembali industri itu.
Saham Toyota naik 0,76% menjadi 6.604 yen dan saham Honda naik 0,39% pada 2.770 yen.
Sementara itu, saham Sony menguat 0,64% menjadi 5.458 yen dan saham Nintendo naik 0,98% menjadi 39.110 yen.
(hps/hps) Next Article Pertemuan AS-Korut Tak Ada Hasil, Bursa Tokyo Terkoreksi
Indeks utama Nikkei 225 naik 0,37% atau 77,56 poin, menjadi 21.260,14, sedangkan indeks Topix yang lebih luas menguat 0,26% atau 3,99 poin, menjadi 1.550,99.
Pasar AS dan Inggris ditutup untuk liburan pada hari Senin. Tetapi bursa saham Eropa lainnya ditutup lebih tinggi semalam, di dorong oleh kabar bahwa sayap tengah kembali menguasai parlemen Eropa dalam pemilihan umum. Hal ini juga telah membuat bursa Tokyo solid pada pembukaan pasar.
Selama pertemuan antara Jepang-AS pada hari Senin kemarin, Trump mengatakan kesepakatan dagang kedua negara akan tercapai pada Agustus.
"Referensi-nya pada kerangka waktu yang spesifik ini memicu kehati-hatian," kata Okasan Online Securities dalam sebuah komentar.
"Tapi (Trump) mempertimbangkan pemilihan musim panas Jepang. Hubungan baiknya dengan Perdana Menteri (Shinzo) Abe telah dipertahankan," tambahnya.
"Kunjungannya ke Jepang dipandang meningkatkan dukungan atas Perdana Menteri Abe, yang positif bagi pasar," kata Okasan.
Kunjungan itu sebagian besar bersifat simbolis dan membangun hubungan, meskipun kedua pemimpin membahas pertahanan, Korea Utara dan Iran dalam pertemuan resmi mereka itu.
Dolar diperdagangkan di 109,47 yen dalam perdagangan sore Asia, hampir tidak berubah dari 109,53 yen yang tercatat di Paris, Senin.
Di Tokyo, saham Nissan melonjak 2,31% menjadi 765,1 yen setelah mitra-nya dari Eropa Renault mengatakan akan mempelajari proposal merger 50-50 dari Fiat Chrysler, sebuah kesepakatan yang dapat membentuk kembali industri itu.
Saham Toyota naik 0,76% menjadi 6.604 yen dan saham Honda naik 0,39% pada 2.770 yen.
Sementara itu, saham Sony menguat 0,64% menjadi 5.458 yen dan saham Nintendo naik 0,98% menjadi 39.110 yen.
(hps/hps) Next Article Pertemuan AS-Korut Tak Ada Hasil, Bursa Tokyo Terkoreksi
Most Popular