Kurs SGD/IDR : Dolar Singapura Melemah ke Bawah Rp 10.500

Putu Agus Pransuamitra, CNBC Indonesia
17 May 2019 13:28
Dolar Singapura melemah lawan rupiah pada perdagangan Jumat (17/5/19), pada pukul 12:50 WIB diperdagangkan di kisaran Rp 10.495,71/S$ atau melemah sekitar 0,25%
Foto: Foto Ilustrasi mata uang Dolar Australia. REUTERS / Daniel Munoz / File Photo
Jakarta, CNBC Indonesia - Dolar Singapura melemah lawan rupiah pada perdagangan Jumat (17/5/19), pada pukul 12:50 WIB diperdagangkan di kisaran Rp 10.495,71/S$ atau melemah sekitar 0,25%. Pada Kamis (16/5/19) kemarin, dolar Singapura juga takluk lawan rupiah sebesar 0,36%, melansir data dari Refinitiv.



Menguatnya rupiah pada hari ini kemungkinan ada campur tangan Bank Indonesia (BI). Dalam konferensi pers Kamis kemarin Gubernur BI, Perry Warjiyo, menyatakan kesiapannya melakukan intervensi pasar guna menstabilkan nilai tukar rupiah. BI juga mengatakan sudah melakukan intervensi ganda di pasar valas dan pasar Surat Berharga Negara (SBN).

Melansir Reuters, BI hari ini dilaporkan juga melakukan intervensi pasar.

Sementara dari Singapura, laporan penurunan surplus neraca dagang dalam tiga bulan beruntun memberikan tekanan bagi mata uangnya. Pada April Singapura mencatat surplus sebesar S$ 2,78 miliar. Angka ini turun dibandingkan perolehan Maret senilai S$ 3,62 miliar.

Dua faktor tersebut membuat rupiah berjaya lagi hari ini. Berikut kurs jual beli di beberapa bank (bisa berubah sewaktu-waktu):

Bank Kurs Beli Kurs Jual
Mega10.31010.816
BCA10.515,4110.563,41
BRI10.464,0010.606,20
Mandiri 10.510,0010.585,00
BNI10.500,0010.559,00
BTN10.385,0010.701,00
Permata10.328,2010.726,75


TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap) Next Article Kurs Dolar Singapura Tembus Rp 11.500, Termahal dalam Sejarah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular