Tambang bawah tanah di Gunung Pongkor, Bogor, Jawa Barat adalah salah satu tambang produksi utama emas dan perak milik PT Antam Tbk (ANTM). Satu tambang underground lainnya yakni di Cibaliung, Banten. (Doc.foto Antam).
Indikasi adanya deposit emas di Gunung Pongkor ditemukan oleh Unit Geomin pada tahun 1981 dan produksi dimulai pada tahun 1994 setelah izin diperoleh pada tahun 1992. (Doc.foto Antam).
Antam mencatatkan total volume produksi emas dari tambang Pongkor dan Cibaliung sebesar 470 kg per kvartal I-2019. Volume penjualan emas Antam di kuartal I-2019 mencapai 6.517 kg. (Doc.foto Antam).
 Emas merupakan komponen terbesar pendapatan Antam, berkontribusi sebesar Rp 3,94 triliun atau 63% dari total penjualan bersih Antam pada kuartal I-2019 yang mencapai Rp 6,22 triliun. (Doc.foto Antam).
Setelah bijih emas di Pongkor dan Cibaliung ditambang, bijih emas kemudian diolah melalui beberapa proses seperti crushing, milling, cyanidation, carbon leaching dan stripping, electro winning dan casting untuk memproduksi bullion/dore. (doc.foto Antam)