Fitch Turunkan Rating Agung Podomoro Jadi B-, Ada Apa?

Dwi Ayuningtyas, CNBC Indonesia
15 May 2019 16:29
Fitch Rating memutuskan untuk menurunkan peringkat surat utang jangka panjang PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) dari 'B' ke 'B-'.
Foto: detikFoto/Ari Saputra
Jakarta, CNBC Indonesia - Lembaga Pemeringkat Global Fitch Rating memutuskan untuk menurunkan peringkat surat utang jangka panjang PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) dari 'B' ke 'B-'.

Secara tidak langsung, peringkat tersebut juga akan berlaku pada surat utang sebesar US$ 300 juta milik anak usaha perusahaan APL Realty Holdings Pte. Ltd yang akan jatuh tempo pada 2024.

Dalam rilis laporan terbaru 15 Mei, Fitch juga memasukkan surat utang APLN dalam daftar Rating Watch Negative (RWN), dimana ini artinya terdapat 50% peluang bahwa dalam 3-6 bulan ke depan peringkat utang perusahaan berpotensi turun.

APLN mendapatkan peringkat satu tingkat lebih rendah dibandingkan kompetitornya, PT Modernland Realty Tbk (MDLN) dan PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI).

Pasalnya, proyek pengembangan milik perusahaan memiliki resiko yang lebih tinggi karena rendahnya pengumpulan arus kas masuk dari keterlambatan penjualan lahan industrial dan tingkat pemasukan dari presales.

Lebih lanjut, masuknya APLN dalam kategori RWN mengindikasikan resiko bahwa terdapat peluang perusahaan tidak mampu membayar atau membiayai kembali obligasi senilai Rp 1,2 triliun yang akan jatuh tempo pada tahun ini.

Perusahaan sejatinya memiliki fasilitas kredit (committed undrawn credit) sebesar Rp 1,5 triliun, tapi itu hanya dapat digunakan untuk mendanai biaya konstruksi proyek dan modal kerja anak perusahaannya.

Fitch akan berupaya untuk mengeluarkan APLN dari RWN apabila perusahaan mampu melunasi pembayaran obligasi tersebut. Dalam hal ini obligasi sebesar Rp 750 miliar yang akan jatuh tempo pada Juni 2019 dan IDR451 miliar dengan jatuh tempo pada Desember 2019
(dwa/dwa) Next Article Jual Aset Rp 4,5 T, Podomoro (APLN) Untung & Bayar Utang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular