Ada Pemilu, Darmin Pede Konsumsi Rumah Tangga RI Positif
Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
24 April 2019 11:35
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution yakin konsumsi rumah tangga RI di kuartal I 2019 tumbuh positif. Hal itu didorong oleh diselenggarakannya pemilihan umum 2019.
"Kalau konsumsi mestinya tahun pemilu naiklah. Memang produk jangka panjang, saya ya enggak tahu, lihat dulu. Tapi kalau secara umum konsumsi itu naik [pascapemilu]," kata Darmin di Kampus Universitas Indonesia (UI), Salemba, Jakarta, Rabu (24/4/2019).
Namun demikian, dia belum bisa menilai pasti laju dari konsumsi rumah tangga tersebut. Pasalnya, meski pemilu sudah selesai, belum ada pengumuman resmi presiden dan wakil presiden pemenang.
"Artinya kan begini, orang baru selesai pemilunya. Pengumuman resmi belum ada. Kan belum ada official. Belum bisa dijawablah," ujar Opung.
Bulan Februari lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data pertumbuhan ekonomi tumbuh 5,1%. Pertumbuhan ekonomi di tahun 2018 banyak ditopang oleh pertumbuhan pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan andil sebesar 2,74%.
Tercatat konsumsi rumah tangga sepanjang 2018 tumbuh sebesar 5,05%, yang mana meningkat dari tahu 2017 yang hanya sebesar 4,95%.
Darmin menegaskan prediksi positifnya konsumsi rumah tangga di kuartal I pascapemilu merupakan penilaian secara umum alias tidak spesifik.
"Secara umum loh saya bilang , saya tidak bilang satu per satu spesifik," tandasnya.
Simak video terkait pekerjaan rumah pemerintah dalam waktu lima tahun ke depan di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article BI Sebut PDB Q1 5,2%, Darmin: Semestinya di 5,1%
"Kalau konsumsi mestinya tahun pemilu naiklah. Memang produk jangka panjang, saya ya enggak tahu, lihat dulu. Tapi kalau secara umum konsumsi itu naik [pascapemilu]," kata Darmin di Kampus Universitas Indonesia (UI), Salemba, Jakarta, Rabu (24/4/2019).
Namun demikian, dia belum bisa menilai pasti laju dari konsumsi rumah tangga tersebut. Pasalnya, meski pemilu sudah selesai, belum ada pengumuman resmi presiden dan wakil presiden pemenang.
Bulan Februari lalu, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data pertumbuhan ekonomi tumbuh 5,1%. Pertumbuhan ekonomi di tahun 2018 banyak ditopang oleh pertumbuhan pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan andil sebesar 2,74%.
Tercatat konsumsi rumah tangga sepanjang 2018 tumbuh sebesar 5,05%, yang mana meningkat dari tahu 2017 yang hanya sebesar 4,95%.
Darmin menegaskan prediksi positifnya konsumsi rumah tangga di kuartal I pascapemilu merupakan penilaian secara umum alias tidak spesifik.
"Secara umum loh saya bilang , saya tidak bilang satu per satu spesifik," tandasnya.
Simak video terkait pekerjaan rumah pemerintah dalam waktu lima tahun ke depan di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/miq) Next Article BI Sebut PDB Q1 5,2%, Darmin: Semestinya di 5,1%
Most Popular