Investor Ambil Untung, Bursa Hong Kong Terkoreksi 0,52%

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
04 April 2019 12:50
Investor tetap membukukan keuntungan meskipun kepercayaan pada prospek pembicaraan perdagangan China-Amerika Serikat (AS) masih tinggi.
Foto: REUTERS/Bobby Yip/File Photo
Hong Kong, CNBC Indonesia - Bursa saham Hong Kong bergerak ke zona merah pada istirahat perdagangan hari Kamis (4/4/2019) karena ada aksi ambil untung setelah mencatatkan kenaikan beruntun dalam tujuh hari. Investor tetap melakukan aksi ambil untung meskipun kepercayaan pada prospek pembicaraan perdagangan China-Amerika Serikat (AS) masih tinggi.

Indeks Hang Seng terkoreksi 0,52% atau 155,14 poin, menjadi 29.831,25 pada istirahat.

Pada hari Rabu waktu setempat, Wakil Perdana Menteri China Liu He memulai negosiasi dagang dengan Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Kepala Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer di Washington. Dialog tersebut rencananya akan berakhir pada hari Jumat (5/4/2019), namun bisa diperpanjang.

"Wakil Perdana Menteri Liu dan timnya akan berada di Washington selama 3 hari, atau mungkin lebih. Kami akan membahas isu yang belum pernah disentuh sebelumnya, termasuk penegakan hukum. Semua berjalan baik, semua mengarah ke jalan yang benar, tetapi kita memang belum sampai di tujuan. Kami berharap kita bisa lebih dekat ke tujuan pada pekan ini," papar Kudlow dalam acara yang digelar Christian Science Monitor, mengutip Reuters.

Perkembangan teranyar, Gedung Putih menyampaikan bahwa Presiden AS Donald Trump berencana bertemu dengan Liu He pada hari Kamis (4/4/2019) waktu setempat. Hal ini lantas semacam mengonfirmasi pernyataan dari Kudlow bahwa negosiasi dagang kedua negara sejauh ini berjalan dengan baik.
(hps/hps) Next Article Tunggu Hasil Pertemuan The Fed, Bursa Hong Kong Terkoreksi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular