Bayar Utang, Adhi Terbitkan Obligasi Rp 2 T

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
11 February 2019 13:16
Direktur Utama Adhi Karya Budi Harto penerbitan obligasi tersebut menurut rencana akan dilaksanakan pada kuartal II-2019.
Foto: ist
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) berencana akan menerbiktan obligasi Rp 2 triliun tahun ini. Obligasi tersebut menurut rencana akan digunakan melunasi obligasi yang jatuh tempo dan menambah modal perseroan untuk mengerjakan sejumlah proyek.

Direktur Utama Adhi Karya Budi Harto penerbitan obligasi tersebut menurut rencana akan dilaksanakan pada kuartal II-2019. "Ya kami tahun ini akan issued obligasi 2 triliun, ada sebagian untuk roll over oligasi yang jatuh tempo sekitar Rp 400 miliar, sisanya untuk menambah permodalan," kata Budi, saat wawancara eksklusif dengan CNBC Indonesia, di Jakarta Seni (11/02/2019).

Budi menambahkan, hingga Desember 2018 nilai kas perseroan tercatat seniai Rp 2,5 triliun. Kemudian kas operasional tercatat senilai Rp 800 miliar.

"Jadi kas kami masih baik-baik saja, walaupun untuk LRT (light rapit transit) kami sudah mengeluarkan belanja Rp 12 triliun," kata Budi.
Budi menambahkan, untuk proyek LRT perseroan baru menerima pembayaran dari PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebesar Rp 6 triliun. "Tapi kami tidak khawatir karena dalam waktu dekat akan menerima pembayaran lagi dari KAI," ujar Budi.

Seblumnya, Budi juga menyampaikan bahwa Adhi Karya bakal mendivestasikan kepemilikan dua anak usahanya pada semester kedua tahun ini dengan mekanisme penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO).

Dua anak perusahaan ini yakni PT Adhi Persada Gedung (APG) dan PT Adhi Commuter Properti (ACP) yang sama-sama bergerak di bidang konstruksi bangunan.

Budi mengatakan APG akan terlebih dahulu go public yang menurut rencana pencatatannya (listing) akan dilakukan pada Juli-Agustus tahun ini. Adapun ACP akan menyusul pada November mendatang.

[Gambas:Video CNBC]
(hps/hps) Next Article LRT Rampung, Adhi Bocorkan Mega Proyek Berikutnya

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular