Analisis Teknikal

Naik Tinggi Kemarin, Begini Arah Pergerakan CLAY & GIAA

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
01 February 2019 08:54
Secara persentase kedua saham tersebut masuk jajaran saham yang mengalami kenaikkan tertinggi (top gainer) dengan diikuti volume yang meningkat signifikan.
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Dua saham berikut mengalami kenaikan harga yang sangat tinggi pada perdagangan kemarin, Kamis (31/1/2019). Secara persentase kedua saham tersebut masuk jajaran saham yang mengalami kenaikkan tertinggi (top gainer) dengan diikuti volume yang meningkat signifikan.

Untuk dapat melihat prospek pergerakannya hari ini, Tim Riset CNBC Indonesia melakukan analisis secara teknikal. Saham tersebut antara lain, PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY) dan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), Berikut analisisnya:

1. PT Citra Putra Realty Tbk (CLAY)
Saham berkode Clay tersebut mengalami lonjakan harga selama dua hari berturut-turut. Terakhir, saham Clay mengalami kenaikan 260 poin (+18,05%) ke level Rp 1.700/unit saham. Clay mencatatkan saham perdananya/IPO pada delapan belas Januari tahun ini.

Nilai transaksi saham yang bergerak dalam sektor properti tersebut kemarin mencapai Rp 2,7 miliar, meningkat dari transaksi dari sebelumnya yang hanya sebesar Rp 592 juta. Secara teknikal, peluang Clay menguat cukup terbatas, bahkan ada potensi melemah seiring terbentuknya pola hanging man.

Pola tersebut menunjukkan bahwa harga saham saat ini kurang mempunyai kekuatan untuk naik lebih tinggi. Sebagai informasi, saham tersebut sedang di suspensi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) karena peningkatan harga yang cukup signifikan secara akumulatif.

2. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA)
Saham yang bergerak dalam industri penerbangan tersebut mengalami lonjakan harga cukup impresif, harganya naik 50 poin (+12,37%) ke level Rp 454/unit saham pada penutupan kemarin.

Berdasarkan grafik yang terbentuk, GIAA berpotensi melanjutkan kenaikan seiring terbentuknya pola grafik lilin putih panjang (long white candle) yang memberikan sinyal menguat.

Posisi saham tersebut yang bergerak di atas rata-ratanya selama lima hari (moving average five/MA5), juga mengindikasikan sedang berada berada di jalur bullish.

TIM RISET CNBC INDONESIA
(yam/yam) Next Article Siap-Siap, Garuda Indonesia Mau Ada Aksi Korporasi Besar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular