Neraca Dagang Tekor US$ 2,05 M, Dolar AS Balik ke Rp 14.600

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
17 December 2018 11:32
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih melemah di perdagangan pasar spot hari ini.
Ilustrasi Rupiah dan Dolar AS (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
JakartaCNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih melemah di perdagangan pasar spot hari ini. Dolar AS pun kembali ke level Rp 14.600. 

Pada Senin (17/12/2018) pukul 11:26 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 14.610. Rupiah melemah 0,17% dibandingkan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu.  


Pelemahan rupiah terjadi setelah pengumuman data perdagangan internasional. Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan ekspor pada November terkontraksi alias minus 3,28% secara year-on-year (YoY). Lalu impor masih melesat dengan pertumbuhan 11,68% YoY. 

Perkembangan tersebut membuat neraca perdagangan mencatat defisit yang dalam yaitu US$ 2,05 miliar. Ini menjadi defisit paling dalam sejak Juli 2013. 


Nasib transaksi berjalan (current account) pada kuartal IV-2018 sepertinya berada di ujung tanduk. Bisa saja transaksi berjalan kembali mengalami defisit seperti kuartal sebelumnya, yang mencapai 3,37% dari Produk Domestik Bruto (PDB). 

Kala transaksi berjalan terancam, maka rupiah pun akan ikut tertekan. Pasalnya, rupiah jadi tidak memiliki modal untuk menguat karena minimnya pasokan valas dari ekspor barang dan jasa.

Berikut kurs dolar AS di pasar Non-Deliverable Forwards (NDF) pada pukul 10:51 WIB: 

PeriodeKurs
1 PekanRp 14.595
1 BulanRp 14.650
2 BulanRp 14.700
3 BulanRp 14.760
6 BulanRp 14.960
9 BulanRp 15.155
1 TahunRp 15.60
2 TahunRp 16.137,6

Berikut kurs Domestic NDF (DNDF) pada pukul 10:47 WIB: 

PeriodeKurs
1 BulanRp 14.640
3 BulanRp 14.770
 
Berikut kurs dolar AS di sejumlah bank nasional pada pukul 10:53 WIB: 

BankHarga BeliHarga Jual
Bank BNIRp 14.525Rp 14.675
Bank BRIRp 14.490Rp 14.630
Bank MandiriRp 14.445Rp 14.695
Bank BTNRp 14.437Rp 14.587
Bank BCARp 14.546Rp 14.644
CIMB NiagaRp 14.520Rp 14.750
    

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article Lautan Demo, Rupiah pun Merana

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular