
Setelah Menang 5 Hari, Rupiah Seri Lawan Dolar Singapura
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
21 November 2018 09:28

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Singapura melemah tipis di perdagangan pasar spot pagi ini. Sebelumnya, rupiah berhasil menguat selama 5 hari beruntun di hadapan mata uang Negeri Singa.
Pada Rabu (21/11/2018) pukul 09:07 WIB, SG$ 1 berada di Rp 10.616,74. Rupiah melemah tipis hampir flat yaitu 0,01% dibandingkan posisi penutupan perdagangan awal pekan ini.
Rupiah berhasil menguat selama 5 hari beruntun terhadap dolar Singapura. Selama periode tersebut, rupiah terapresiasi 1,19%.
Namun sejak awal tahun, rupiah masih melemah cukup dalam yaitu 4,66%. Sementara dalam setahun terakhir, depresiasi rupiah terhadap dolar Singapura mencapai 6,28%.
Dua mata uang ini boleh dibilang imbang, tidak saling mengalahkan. Arus modal memang sedang tidak berpihak kepada rupiah maupun dolar Singapura, karena saat ini investor sedang memilih bermain aman.
Risiko yang sedang tinggi membuat investor kembali ke safe haven yaitu dolar AS. Ya, baik rupiah maupun dolar Singapura sama-sama melemah di hadapan greenback.
Pada pukul 09:15 WIB, rupiah melemah 0,17% sementara dolar Singapura terdepresiasi 0,14%. Tidak jauh berbeda.
Rupiah dan dolar Singapura juga sedang minim sentimen dalam negeri sebagai penopang. Di sisi rupiah, efek kenaikan suku bunga acuan hampir sepekan lalu sepertinya sudah memudar. Sedangkan di Singapura juga belum ada rilis data terbaru yang bisa menggairahkan pasar.
Oleh karena itu, wajar bila dua mata ini bisa dibilang seri. Senasib, sama-sama sedang tertekan karena keperkasaan dolar AS.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji) Next Article Fundamental Membaik, Rupiah Dipilih Ketimbang Dolar Singapura
Pada Rabu (21/11/2018) pukul 09:07 WIB, SG$ 1 berada di Rp 10.616,74. Rupiah melemah tipis hampir flat yaitu 0,01% dibandingkan posisi penutupan perdagangan awal pekan ini.
Rupiah berhasil menguat selama 5 hari beruntun terhadap dolar Singapura. Selama periode tersebut, rupiah terapresiasi 1,19%.
Dua mata uang ini boleh dibilang imbang, tidak saling mengalahkan. Arus modal memang sedang tidak berpihak kepada rupiah maupun dolar Singapura, karena saat ini investor sedang memilih bermain aman.
Risiko yang sedang tinggi membuat investor kembali ke safe haven yaitu dolar AS. Ya, baik rupiah maupun dolar Singapura sama-sama melemah di hadapan greenback.
Pada pukul 09:15 WIB, rupiah melemah 0,17% sementara dolar Singapura terdepresiasi 0,14%. Tidak jauh berbeda.
Rupiah dan dolar Singapura juga sedang minim sentimen dalam negeri sebagai penopang. Di sisi rupiah, efek kenaikan suku bunga acuan hampir sepekan lalu sepertinya sudah memudar. Sedangkan di Singapura juga belum ada rilis data terbaru yang bisa menggairahkan pasar.
Oleh karena itu, wajar bila dua mata ini bisa dibilang seri. Senasib, sama-sama sedang tertekan karena keperkasaan dolar AS.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji) Next Article Fundamental Membaik, Rupiah Dipilih Ketimbang Dolar Singapura
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular