Ramai Sentimen Positif, Bursa Tokyo Ditutup Naik Tipis

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
14 November 2018 14:35
Bursa Tokyo sempat berfluktuasi dalam perdagangan sore dan jatuh ke wilayah negatif karena bursa China turun.
Foto: REUTERS/Toru Hanai
Tokyo, CNBC Indonesia - Bursa saham Tokyo ditutup menguat pada perdagangan Rabu (14/11/2018), setelah terkoreksi tajam kemarin karena pembicaraan perdagangan AS-China dan pengumuman Inggris tentang disepakatinya draft Brexit dengan Uni Eropa.

Indeks acuan Nikkei 225 naik tipis 0,16% atau bertambah 35,96 poin menjadi 21.846,48, sementara indeks Topix yang lebih luas naik 0,17% atau 2,81 poin pada 1.641,26.

Bursa saham Tokyo sempat berfluktuasi dalam perdagangan sore dan jatuh ke wilayah negatif karena bursa China turun setelah data menunjukkan belanja konsumen China melambat pada bulan Oktober.

Dini hari tadi Wall Street ditutup melemah, memberi investor sedikit bantuan, kata Makoto Sengoku, analis pasar di Tokai Tokyo Research Institute.

"Aksi jual kemarin (di Tokyo) terjadi karena kekhawatiran bahwa New York akan mencatatkan penurunan lagi tetapi itu tidak berubah seperti itu," katanya kepada AFP.

Sentimen investor juga meningkat atas pengumuman London tentang rancangan kesepakatan Brexit, katanya.

Selanjutnya, Investor juga dibuat ceria oleh berita bahwa Presiden AS Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping akan membahas hubungan dagang yang membruk di sela-sela KTT Kelompok 20 (G20) pada akhir bulan ini, kata Sengoku.

"Skenario terburuk adalah bahwa kedua negara tidak akan berbicara, jadi pembicaraan mereka bukan berita buruk," katanya, sambil mengingatkan bahwa masih terlalu dini untuk membeli secara aktif sebelum melihat kemajuan nyata.

Pasar keuangan hampir tidak bergerak setelah rilis data pemerintah Jepang yang menunjukkan ekonomi terbesar ketiga di dunia itu melambat pada kuartal ketiga, seperti yang diperkirakan secara luas, setelah serangkaian bencana alam memukul pengeluaran konsumen dan ekspor.

Dolar naik tipis menjadi 113,91 yen dari 113,82 yen di New York pada Selasa sore.

Saham Mitsubishi UFJ Financial Group melonjak 1,47% menjadi 676,3 yen setelah bank besar mengumumkan skema pembelian kembali saham besar.

Saham Investor TI SoftBank Group menguat 4,70% menjadi 9.362 yen setelah laporan mengatakan akan menaikkan investasinya di perusahaan, yang ia turut bekerja sama dengannya, WeWork.

Sebuah laporan yang mengutip WeWork mengatakan SoftBank akan menyuntikkan US$ 3 miliar ke perusahaan.

Sementara itu, saham Petroleum explorer Inpex turun 1,86% menjadi 1.237,5 yen karena penurunan tajam harga minyak.
(hps) Next Article Pertemuan AS-Korut Tak Ada Hasil, Bursa Tokyo Terkoreksi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular