Pasca Sell-Off, Wall Street Bersiap Dibuka Menguat

Anthony Kevin, CNBC Indonesia
25 October 2018 19:43
Wall Street akan dibuka menguat pada perdagangan hari ini.
Foto: REUTERS/Brendan McDermid
Jakarta, CNBC Indonesia - Wall Street akan dibuka menguat pada perdagangan hari ini: kontrak futures Dow Jones mengimplikasikan kenaikan sebesar 221 poin pada saat pembukaan, sementara S&P 500 dan Nasdaq diimplikasikan naik masing-masing sebesar 26 dan 114 poin.

Sell-off yang sudah terjadi kemarin (24/10/2018) membuka ruang bagi investor untuk melakukan aksi beli. Kemarin, Dow Jones ditutup anjlok 2,41%, S&P 500 anjlok 3,09%, dan Nasdaq terpangkas 4,43%.

Pada perdagangan hari ini, sejumlah risiko tetap menghantui bursa saham Negeri Paman Sam. Pertama, kian panasnya hubungan antara AS dengan sekutunya Arab Saudi terkait dengan tewasnya kolumnis Washington Post, Jamal Khashoggi.

Kini, Trump sudah berani menyebut bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Mohammed bin Salman kemungkinan ikut terlibat.

"Well, Pangeran menjalankan segalanya saat ini. Jadi kalau ada seseorang yang terlibat (dalam pembunuhan Khasshogi), kemungkinan dia juga," kata Trump dalam wawancara dengan Wall Street Journal.

Kemudian, risiko juga datang dari permasalahan rancangan anggaran pemerintah Italia dan Prancis.

Terakhir, rilis data ekonomi di AS bisa membuat Wall Street kembali mengalami sell-off. Kemarin, pelaku pasar dibuat panik lantaran penjualan rumah baru periode September diumumkan hanya sejumlah 553.000 unit, jauh di bawah konsensus yang sebesar 627.000 unit. Angka ini merupakan yang terendah dalam 2 tahun terakhir.

Pada pukul 19:30 WIB, data pertumbuhan pemesanan barang tahan lama periode September akan diumumkan, bersamaan dengan angka klaim tunjangan pengangguran sepanjang minggu lalu.

TIM RISET CNBC INDONESIA
(ank/wed) Next Article Video: Wall Street Berdarah-darah, IHSG Tumbang ke 6.700-an

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular