Balik dari Libur Panjang, Hang Seng Jeda Siang Menguat

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
02 October 2018 11:54
Investor mengabaikan berita baik tentang kesepakatan perdagangan antara AS, Meksiko dan Kanada, dan setelah rilis data menunjukkan penurunan manufaktur China.
Foto: Reuters
Hong Kong, CNBC Indonesia - Bursa saham Hong Kong ditutup turun di sesi pagi hari Selasa (2/10/2018) karena investor baru kembali bertransaksi setelah menikmati dari akhir pekan panjang. Investor mengabaikan berita baik tentang kesepakatan perdagangan antara AS, Meksiko dan Kanada, dan setelah rilis data menunjukkan penurunan aktivitas manufaktur China.

Indeks Hang Seng turun 1,64%, atau 454,81 poin, menjadi 27.333,71 pada istirahat.

Tercapainya kesepakatan antara AS dengan Kanada terkait kerangka baru dari North American Free Trade Agreement (NAFTA) membuat pelaku pasar optimis bahwa hal serupa juga dapat terjadi dengan China.

Namun, kini harapan itu seolah sirna. Penasihat Ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan bahwa diskusi dengan China di bidang perdagangan tidak berkembang. Kudlow bahkan berani menyebut bahwa kesepakatan dengan China tidak akan tercapai dalam waktu dekat.

"Tidak ada yang dekat (kesepakatan dagang) dengan China," papar Kudlow seperti dikutip dari CNBC International. "Saya rasa ada diskusi yang sedang berlangsung. Tidak, saya tak ingin mengatakan bahwa itu (kesepakatan dagang) sudah dekat."
(hps/hps) Next Article Tunggu Hasil Pertemuan The Fed, Bursa Hong Kong Terkoreksi

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular