
Tak Terbendung, Asing Terus Borong Saham BCA Rp 360,99 M
Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
30 August 2018 17:08

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) pada perdagangan hari ini kembali menjadi buruan investor asing. Bank yang sudah melewati nilai kapitalisasi saham Barclays asal Inggris, Credit Agricole SA, Credit Suisse Group AG, dan Deutsche Bank AG, tersebut semakin menarik di mata pemodal asing.
Hari ini total akumulasi beli bersih (net buy) investor asing terhadap bank milik Grup Djarum ini mencapai Rp 360,99 miliar. Harga saham BCA terangkat 1,11% ke level harga Rp 25.075/saham, dengan volume 23,27 juta saham senilai Rp 582,09 miliar.
Pada hari ini, total akumulasi bersih investor asing di semua pasar mencapai Rp 462,16 miliar. Artinya 78,11% dari total akumulasi bersih saham di bursa hari ini dilakukan di saham BCA.
Kenaikan harga saham BCA hari ini membuat harga nilai kapitalisasi sahamnya menjadi Rp 618,22 triliun.
Dari awal tahun saham BCA tercatat naik 14,5% berbanding terbalik dengan indeks sektor keuangan yang turun 3,53%. Sementra itu, total akumulasi net buy saham BCA dari awal tahun hingga hari ini sudah mencapai Rp 3,05 triliun.
Nilai kapitalisasi BCA saat ini berada di atas, Barclays PLC Rp 591 triliun, Credit Agricole SA Rp 587 triliun, Credit Suisse Group AG Rp 565 triliun, Oversea-Chinese Banking Corporation Ltd (OCBC) Rp 507 triliun, dan Societe Generale SA Rp 498 triliun. Berdasarkan nilai kapitalisasi 28 Agustus 2018.
Bank lain yang kapitalisasi pasarnya masih kalah dibanding BBCA adalah UniCredit SpA Rp 493 triliun, United Overseas Bank Ltd (UOB) Rp 485 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 412 triliun, Standard Chartered PLC Rp 402 triliun, dan Malayan Banking Bhd (Maybank) Rp 387 triliun.
Selanjutnya adalah Deutsche Bank AG Rp 352 triliun, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 322 triliun, Natixis SA Rp 318 triliun, Siam Commercial Bank PCL Rp 225 triliun, dan CIMB Group Holdings Bhd Rp 199 triliun.
Di puncak klasemen itu, bank dengan kapitalisasi pasar terbesar adalah JPMorgan Chase & Co (kapitalisasi pasar Rp 5.733 triliun), Bank of America Corp (Rp 4.571 triliun), Wells Fargo & Co (Rp 4.160), Industrial and Commercial Bank of China Ltd (Rp 4.153 triliun), dan China Construction Bank Corp (Rp 3.546 triliun).
(hps/roy) Next Article Wow! Nilai Pasar BCA Lewati Barclays, Deutsche Bank Dkk
Hari ini total akumulasi beli bersih (net buy) investor asing terhadap bank milik Grup Djarum ini mencapai Rp 360,99 miliar. Harga saham BCA terangkat 1,11% ke level harga Rp 25.075/saham, dengan volume 23,27 juta saham senilai Rp 582,09 miliar.
Pada hari ini, total akumulasi bersih investor asing di semua pasar mencapai Rp 462,16 miliar. Artinya 78,11% dari total akumulasi bersih saham di bursa hari ini dilakukan di saham BCA.
Nilai kapitalisasi BCA saat ini berada di atas, Barclays PLC Rp 591 triliun, Credit Agricole SA Rp 587 triliun, Credit Suisse Group AG Rp 565 triliun, Oversea-Chinese Banking Corporation Ltd (OCBC) Rp 507 triliun, dan Societe Generale SA Rp 498 triliun. Berdasarkan nilai kapitalisasi 28 Agustus 2018.
Bank lain yang kapitalisasi pasarnya masih kalah dibanding BBCA adalah UniCredit SpA Rp 493 triliun, United Overseas Bank Ltd (UOB) Rp 485 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 412 triliun, Standard Chartered PLC Rp 402 triliun, dan Malayan Banking Bhd (Maybank) Rp 387 triliun.
Selanjutnya adalah Deutsche Bank AG Rp 352 triliun, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 322 triliun, Natixis SA Rp 318 triliun, Siam Commercial Bank PCL Rp 225 triliun, dan CIMB Group Holdings Bhd Rp 199 triliun.
Di puncak klasemen itu, bank dengan kapitalisasi pasar terbesar adalah JPMorgan Chase & Co (kapitalisasi pasar Rp 5.733 triliun), Bank of America Corp (Rp 4.571 triliun), Wells Fargo & Co (Rp 4.160), Industrial and Commercial Bank of China Ltd (Rp 4.153 triliun), dan China Construction Bank Corp (Rp 3.546 triliun).
(hps/roy) Next Article Wow! Nilai Pasar BCA Lewati Barclays, Deutsche Bank Dkk
Most Popular