Lawan Dolar Singapura, Rupiah Terlemah Sepanjang Sejarah

Alfado Agustio, CNBC Indonesia
23 August 2018 09:40
Rupiah melemah 0,08 % dibandingkan perdagangan sebelum libur Idul Adha.
Foto: REUTERS/Edgar Su
Jakarta, CNBC Indonesia - Pagi ini, kurs rupiah kembali berada di posisi terlemah sepanjang sejarah hadapan dolar Singapura. Faktor pergerakan pasar saham disinyalir menjadi penyebab rupiah kembali terjerembab di posisi tersebut. 

Pada Kamis (23/8/2018), pukul 09:19 WIB, SG$ 1 di pasar spot ditransaksikan Rp 10.671,97. Rupiah melemah 0,08 % dibandingkan perdagangan sebelum libur Idul Adha.  

Reuters
 
Faktor pergerakan kurs masing-masing negara terhadap dolar AS sepertinya menjadi penyebabnya. Per pukul 09:12 WIB, pergerakan mata uang garuda kembali menembus level psikologis di atas Rp 14.600/US$. Rupiah berada di posisi Rp 14.625/US$ atau melemah 0,34% dibandingkan penutupan libur Idul Adha. Sementara, dolar Singapura hanya melemah 0,27%.

Kondisi ini ikut mendorong  pasar keuangan di Singapura lebih diapresiasi investor global dibanding Indonesia. Per pukul 09:16 WIB, indeks Strait Times naik 1,39%, sementara Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hanya naik 0,47%. Situasi ini tersebut ditengarai ikut berpengaruh terhadap pergerakan rupiah yang kembali melemah di hadapa mata uang Negeri Singa. 

Harga jual dolar Singapura di salah bank nasional pun kembali terkerek naik di atas Rp 10.800. Berikut data kurs dolar Singapura di empat bank nasional hingga pukul 09:10 WIB: 

BankHarga BeliHarga Jual
Bank MandiriRp 10.463,00Rp 10,763,00
Bank BNIRp 10.552,00Rp 10.812,00
Bank BRIRp 10.603,18Rp 10.734,96
Bank BCARp 10.544,00Rp 10.772,00

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article Dolar Singapura Menguat, Bank Kembali Jual di Atas Rp 10.700

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular