
Pasar AS Tutup, Rupiah Menguat Lawan Dolar
Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
04 July 2018 08:30

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pagi pagi. Rupiah mampu memanfaatkan situasi dolar AS yang tengah dalam posisi bertahan.
Pada Rabu (4/7/2018), US$ 1 kala pembukaan pasar spot dihargai Rp 14.325. Rupiah menguat 0,35% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Seiring perjalanan pasar, penguatan rupiah agak berkurang. Pada pukul 08:16 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 13.450, penguatan rupiah tersisa 0,17%.
Kemudian pada pukul 08:20 WIB, apresiasi rupiah kembali tergerus. Kali ini apresiasi rupiah tinggal 0,07% karena US$ 1 sudah berada di Rp 14.365.
Tidak hanya rupiah, mata uang sejumlah Asia pun mampu menguat di hadapan greenback. Apresiasi yang hanya 0,07% sudah mampu membawa rupiah menjadi mata uang terkuat ketiga di kawasan di bawah yen Jepang dan rupee India.
Berikut perkembangan nilai tukar beberapa mata uang utama Asia terhadap dolar AS pada pukul 08:18 WIB, mengutip Reuters:
Dolar AS hari tidak diperdagangkan, karena pasar keuangan Negeri Paman Sam tutup memperingati Hari Kemerdekaan. Momentum ini dimanfaatkan pelaku pasar untuk merealisasikan keuntungan alias profit taking.
Greenback sudah menjalani reli yang cukup panjang. Ini terlihat dari Dollar Index (yang mencerminkan posisi dolar AS terhadap enam mata uang utama) dalam sebulan terakhir menguat 0,69%. Dalam tiga bulan ke belakang, indeks ini menguat 5,02%. Angka yang cukup menggiurkan.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji) Next Article Penampakan di Money Changer, Saat Rupiah di Atas 14.800/US$
Pada Rabu (4/7/2018), US$ 1 kala pembukaan pasar spot dihargai Rp 14.325. Rupiah menguat 0,35% dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Seiring perjalanan pasar, penguatan rupiah agak berkurang. Pada pukul 08:16 WIB, US$ 1 dibanderol Rp 13.450, penguatan rupiah tersisa 0,17%.
Tidak hanya rupiah, mata uang sejumlah Asia pun mampu menguat di hadapan greenback. Apresiasi yang hanya 0,07% sudah mampu membawa rupiah menjadi mata uang terkuat ketiga di kawasan di bawah yen Jepang dan rupee India.
Berikut perkembangan nilai tukar beberapa mata uang utama Asia terhadap dolar AS pada pukul 08:18 WIB, mengutip Reuters:
Mata Uang | Bid Terakhir | Perubahan (%) |
Yen Jepang | 110,34 | +0,22 |
Won Korea Selatan | 1.116,00 | -0,19 |
Dolar Taiwan | 30,53 | +0,06 |
Rupee India | 68,54 | +0,24 |
Dolar Singapura | 1,36 | +0,03 |
Baht Thailand | 33,13 | +0,06 |
Peso Filipina | 53,31 | -0,03 |
Dolar AS hari tidak diperdagangkan, karena pasar keuangan Negeri Paman Sam tutup memperingati Hari Kemerdekaan. Momentum ini dimanfaatkan pelaku pasar untuk merealisasikan keuntungan alias profit taking.
Greenback sudah menjalani reli yang cukup panjang. Ini terlihat dari Dollar Index (yang mencerminkan posisi dolar AS terhadap enam mata uang utama) dalam sebulan terakhir menguat 0,69%. Dalam tiga bulan ke belakang, indeks ini menguat 5,02%. Angka yang cukup menggiurkan.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji) Next Article Penampakan di Money Changer, Saat Rupiah di Atas 14.800/US$
Most Popular