Berharap Saham Likuid, Intikeramik Stock Split 1:2

Tito Bosnia, CNBC Indonesia
02 July 2018 17:02
Rasio stock split yang akan dilakukan perseroan ialah minimal 1 saham lama menjadi 2 saham baru (1:2).
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Intikeramik Alam sari Industri Tbk (IKAI) berencana melakukan pemecahan nilai nominal saham (stock split) untuk saham seri A dan seri B perseroan yang telah diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar pada 25 Juni 2018.

Rasio stock split yang akan dilakukan perseroan ialah minimal 1 saham lama menjadi 2 saham baru (1:2).

Menurut informasi keterbukaan Bursa Efek Indonesia (BEI), nantinya stock split saham seri A perseroan dari sebelumnya senilai Rp 500 menjadi Rp 250 per lembar saham, sedangkan harga saham seri B yang sebelumnya senilai Rp 100 menjadi Rp 50/saham.

Alasan utama perseroan melakukan pemecahan nilai nominal saham ialah untuk meningkatkan basis investor dan likuiditas perdagangan saham perseroan.

Sesuai Peraturan BEI Nomor I-A 2014, maka nilai teoritis saham perseroan setelah dilaksanakannya stock split dengan rasio 1:2 tersebut harga saham perseroan menjadi Rp 258 per lembar saham dari harga rata-rata perdagangan selama 25 hari perdagangan periode 19 April-7 Mei 2018 sebesar Rp 516/saham.
(hps) Next Article Ini Jadwal Stock Split Intikeramik Alamasri

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular