Ulasan Teknikal

IHSG Diperkirakan bergerak mix dengan kecenderungan melemah

Yazid Muamar, CNBC Indonesia
28 June 2018 09:13
MACD juga memberikan sinyal dead cross sehingga IHSG berpotensi ditutup di area negatif.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan  (IHSG) ditutup di zona merah setelah penutupan sesi pertama bergerak di zona hijau. Melemahnya rupiah terhadap dolar AS yang cukup dalam diyakini menjadi motor penggerak IHSG berbalik arah.
 
Pada perdagangan kemarin IHSG diperdagangkan antara 5.787 hingga 5.859 dan ditutup di level 5.787 atau pada level terendahnya. Secara persentase IHSG melemah 0,65% atau turun 38 poin dengan investor asing membukukan net sell sebesar Rp 351 miliar.
 
Bagaimana prediksi IHSG hari ini dari kacamata analisis teknikal, tim riset CNBC Indonesia merangkumnya sebagai berikut:

IHSG Diperkirakan bergerak mix dengan kecenderungan melemahFoto: Reuters diolah CNBC Indonesia

Kami melihat IHSG membentuk pola lilin hitam panjang (long black candle) pada perdagangan hari rabu kemarin dimana  pelaku bursa yang ingin menjual  lebih perkasa daripada pelaku bursa yang ingin membeli sehingga IHSG ditutup di zona merah.

Mengacu pada beberapa indikator teknikal hari ini IHSG diprediksi bergerak mix dengan kecenderungan melemah. Berdasarkan indikator moving average terlihat IHSG masih berada dibawah garis rerata pergerakan 50 hari ( MA-50), rerata 20 pergerakan hari (MA-20) dan rerata pergerakan  5 hari (MA 5), meski sempat tertembus MA-5 namun gagal melewati sehingga dikatakan IHSG masih tertekan.

Berdasarkan indikator Stochastic slow posisi IHSG berada dalam area oversold atau dianggap jenuh jual. Indikator MACD juga memberikan sinyal dead cross sehingga IHSG berpotensi ditutup di area negatif.

Nampak para pelaku bursa kemarin sedang melakukan konsolidasi atas sentimen lokal seperti pelemahan rupiah dan khawatir dengan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) yang akan digelar pada hari ini yang membahas suku bunga 7 day RR sehingga IHSG di zona merah.

Adapun dari sisi global, bursa utama AS rata - rata melemah diantaranya Indeks saham Dow Jones (-0,68%), S&P 500 (-0,86%) dan Nasdaq (-1,54%). Dari Asia bursa utama cenderung bergerak variatif diantaranya Nikkei (-0,62%), Kospi (-0,61%) dan ASX 200 (+0,28%) sampai berita ini diturunkan.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(roy/roy) Next Article Pasca Libur Lebaran, IHSG Anjlok

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular