IHSG Bisa ke Level 5.500

Monica Wareza & Anastasia Arvirianty, CNBC Indonesia
08 May 2018 14:38
Namun jika rupiah terus melemah ke level yang diperkirakan maka IHSG akan jatuh lebih dalam hingg level 5.500
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Jakarta, CNBC Indonesia - Kalangan analis menilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa terkoreksi ke level 5.500 dalam jangka pendek jika nilai tukar rupiah terdepresiasi.

Head of Research MNC Sekuritas Indonesia Edwin Sebayang mengatakan IHSG bisa saja turun lebih dalam jika rupiah terus tertekan ke level resisten Rp 14.300 dengan level support IHSG di 5.690. "Kalau rupiah makin tertekan ke Rp 14.300, maka IHSG level support di 5.690. Kalau tembus dari bawah itu maka IHSG bisa sampai ke 5.500," kata dia.

Analis Danareksa Sekuritas Lucky Bayu Purnomo memprediksi mata uang Garuda bisa menyentuh di harga Rp 14.150-Rp 14.300, dan IHSG akan ada di level terendah 5.690-5.700, dan tertinggi di level 6.150.

"Sampai menjelang puasa, akan ada di level itu. Nanti setelah puasa sampai Lebaran, prediksi saya IHSG akan bertengger di 5.900-6.000," ujar Lucky saat dihubungi CNBC Indonesia, Senin (8/5).


Lucky menambahkan IHSG masih memiliki peluang untuk melemah, kendati demikian menurutnya, pelemahan tidak jauh dari batas terendah pada leve 5.690.

"Sekarang yang jadi pertanyaan kan ke mana IHSG ini akan bergerak, ke batas tertinggi atau ke batas terendah?"

Lucky memprediksi pergantian Gubernur Bank Indonesia (BI) bulan ini mampu memicu apresiasi IHSG, asalkan pejabat moneter menelurkan kebijakan baru yang dapat mengapresiasi pasar. Lucky menambahkan, masalah pelemahan rupiah bukan hanya pekerjaan BI saja, tetapi juga kementerian terkait untuk mengambil langkah yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.
(hps) Next Article IHSG Sudah Turun 4%, Jika Drop 5% Perdagangan Dihentikan

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular