Di Kurs Acuan, Rupiah Menguat ke Rp 13.943/US$

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di kurs acuan bergerak menguat. Namun di pasar spot, rupiah masih bergerak labil. 

Pada Jumat (4/5/2018), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di posisi Rp 13.943. Rupiah menguat 0,16% dibandingkan posisi hari sebelumnya. 

Sementara di pasar spot, dolar AS pada pukul 10:05 WIB diperdagangkan di Rp 13.945. Greenback menguat 0,07%. 

Padahal saat pembukaan rupiah mampu menguat 0,07% di Rp 13.925/US$. Saat ini, posisi terlemah rupiah ada di Rp 13.947/US$ dan terkuatnya di Rp 13.925/US$. 

Reuters

 
Mengutip Reuters, rupiah berpotensi menguat hari ini. Rupiah diperkirakan bisa terapresiasi di kisaran Rp 13.930/US$. 

Namun, Indonesia tetap perlu waspada karena masih ada aliran dana asing yang keluar dan bisa mengancam rupiah. Di pasar saham, investor asing membukukan Rp 286,23 miliar per pukul 09:45 WIB. 

Di pasar obligasi, investor pun diperkirakan masih cenderung keluar didorong mencari untung di luar. Imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS saat ini berada di 2,9477%. Naik dibandingkan kemarin yaitu 2,946%. 

Seperti halnya rupiah, mata uang kawasan pun cenderung menguat di hadapan greenback. Won Korea Selatan yang awalnya melemah cukup dalam kini mampu berbalik arah. Berikut pergerakan sejumlah mata uang Asia terhadap dolar AS: 

Mata Uang	Bid Terakhir	Perubahan (%)
Yen Jepang	108,97	+0,19
Yuan China	6,34	+0,10
Won Korsel	1.076,00	+0,03
Dolar Taiwan	29,66	+0,27
Dolar Singapura	1,33	+0,03
Ringgit Malaysia	3,93	-0,10
Peso Filipina	51,66	+0,02
Baht Thailand	31,59	+0,10

 
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/aji) Next Article Penampakan di Money Changer, Saat Rupiah di Atas 14.800/US$