Bursa Saham Jepang Ditutup Menguat 0,86%

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Jepang ditutup menguat pada perdagangan hari ini dipicu oleh depresiasi nilai tukar mata uang yen dan laporan keuangan kuartal I perusahaan yang cenderung menguat.

Indeks Nikkei 225, naik 0,86% ke level 22.278,12, sementara indeks Topix menguat 1,08% ke level 1.769,75. Penguatan juga terjadi di sektor otomotif, saham Toyota menguat 2% dan Honda naik 1,76%. Saham Nippon Yusen, naik 2,61% dan Mitsui OSK Lines ditutup menguat 2,21%.

Koreksi di bursa saham sempat dipicu kenaikan obligasi Amerika Serikat (AS) yang dipengaruhi oleh rencana kenaikan suku bunga oleh Bank Sentral AS (The Fed). Kenaikan suku bunga, dapat berimbas positif bagi obligasi tetap berimbas negatif bagi investor saham. Kenaikan suku bunga dapat berakibat, investor mengalihkan dana ke obligasi dan membuat kredit pinjam bank naik.

Sementara itu, nilai tukar yen diperdagangkan di level 108,81/ dollar AS, lebih tinggi dibanding perdagangan kemarin di angka 107 yen terhadap nilai tukar dolar.

Menurut SBI security, " Pasar saat ini, sedang didominasi oleh naiknya angka pembelian akibat kabar melemahnya nilai tukar yen terhadap yen hingga ke level 108", ujar SBI Security.

SBI Security, juga menambahkan investor saat ini sedang menyimak rilis laporan keuangan kuartal-I yang akan keluar minggu ini. "Investor, saat ini sedang mengamati laporan keuangan kuartal-I yang akan rilis minggu ini, sentiment tersebut mendukung pasar untuk ikut menguat, ucap SBI Security.
(hps) Next Article Harapan Damai Dagang AS-China Suntik Energi Bursa Jepang