
Tiang Proyek Roboh, Saham WSKT Anjlok 1,29%
Roy Franedya, CNBC Indonesia
20 February 2018 09:55

Jakarta, CNBC Indonesia — Kerobohan bekisting peirhead pada proyek tol Becakayu, Jakarta langsung direspon pasar. Saham PT Waskita Karya (Persero) Tbk anjlok dalam perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pagi ini.
Pada pukul 9.41 WIB, Selasa (20/2/2018) harga saham emiten berkode WSKT ini anjlok 1,29% ke angka Rp 3.070/ saham. Pada awal perdagangan pagi, saham WSKT diperdagangkan Rp 3.120/saham.
Berdasarkan keterangan resmi manajemen Waskita Karya, kerobohan terjadi pada pukul 03.00 saat dilakukan pengecoran pier head dengan kondisi beton masih basah dan bekisting merosot sehingga jatuh.
Saat ini pun sedang dilakukan investigasi secara internal maupun oleh pihak kepolisian untuk mendapatkan data dan informasi mengenai peristiwa tersebut dan diharapkan hasilnya sudah keluar dalam waktu 1x24 jam.
“Kami ingin meluruskan pemberitaan bahwa bukan tiang pancang/tiang penyangga yg jatuh namun bekisting pierhead,” ujar Dono Parwoto, Kepala Divisi III PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
(roy/roy) Next Article Ini Penampakan 5 Emiten yang Sahamnya Liar, Masuk Radar BEI
Pada pukul 9.41 WIB, Selasa (20/2/2018) harga saham emiten berkode WSKT ini anjlok 1,29% ke angka Rp 3.070/ saham. Pada awal perdagangan pagi, saham WSKT diperdagangkan Rp 3.120/saham.
Berdasarkan keterangan resmi manajemen Waskita Karya, kerobohan terjadi pada pukul 03.00 saat dilakukan pengecoran pier head dengan kondisi beton masih basah dan bekisting merosot sehingga jatuh.
“Kami ingin meluruskan pemberitaan bahwa bukan tiang pancang/tiang penyangga yg jatuh namun bekisting pierhead,” ujar Dono Parwoto, Kepala Divisi III PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
(roy/roy) Next Article Ini Penampakan 5 Emiten yang Sahamnya Liar, Masuk Radar BEI
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular