Rupiah Kembali Melemah, Dolar AS Lompat ke Rp 13.644/US$

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah hari ini. Dolar AS, Selasa (13/2/2018) menguat 35 poin dibanding hari sebelumnya pada perdagangan antar bank dalam negeri.

Mengutip data Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) yang dipublikasikan Bank Indonesia, Selasa (13/2/2018) dolar AS tercatat menguat ke Rp 13.644/US$. Pada hari sebelumnya, Senin (12/2/2018) dolar AS tercatat melemah ke Rp 13.609/US$.

Reuters pada pukul 10.00 WIB, Selasa (13/2/2018) mencatat dolar AS di pasar spot berada di Rp 13.642/US$ dan sempat jatuh ke level terendahnya di Rp 13.627/US$. Adapun level tertingginya dolar AS berada di Rp 13.661/US$.

Dolar AS bergerak variatif terhadap mata uang kawasan. Dollar Index, yang mencerminkan posisi dolar AS terhadap enam mata uang utama dunia, melemah tipis 0,06% setelah malam hingga dini hari tadi sempat menguat.
 
Greenback agak kehilangan pijakan setelah bursa saham kembali menguat setelah koreksi dalam pekan lalu. Investor mulai berani lagi mengambil aset-aset yang berisiko sehingga membuat dolar AS dalam posisi defensif.
 
Mengutip Reuters, nilai tukar rupiah berpeluang menguat ke kisaran Rp 13.560/dolar AS. Berdasarkan pendekatan Ichimoku Cloud, bila rupiah mampu menembus level Rp 13.480/dolar AS maka kecenderungan untuk penguatan lebih lanjut semakin terbuka.

Berikut perkembangan sejumlah mata uang Asia terhadap dolar AS:

Riset CNBC Indonesia

(Tim Riset CNBC Indonesia/Hidayat Setiaji)
(dru) Next Article Penampakan Kontainer dan Kardus Berisi Uang Baru 10 M