Saham Tambang dan Migas Diburu Investor

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia
12 January 2018 12:02
Saham-saham pertambangan ramai ditransaksikan investor pada perdagangan sesi I jelang akhir pekan ini.
Foto: ist
Jakarta, CNBC Indonesia - Saham-saham pertambangan ramai ditransaksikan investor pada perdagangan sesi I jelang akhir pekan ini. Kenaikan harga minyak memicu kenaikan harga batu bara dunia dan investor mulai memperhitungkannya ke dalam kenaikan pendapatan emiten-emiten batu bara.

Saham-saham yang ramai ditransaksikan investor tersebut antara lain, PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) yang ditransaksikan dengan volume 949,46 juta saham dan PT Darma Henwa Tbk (DEWA) dengan volume transaksi 577,25 juta saham.

Saham PT Bumi Resources Mineral Tbk (BRMS) ditransaksikan dengan volume 573,8 juta saham. Saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ditransaksikan sebanyak 526,46 juta saham. Demikian pula dengan saham PT Trada Maritim Tbk (TRAM) yang ditransaksikan dengan volume 401,92 juta saham.

Mayoritas saham yang ramai ditransaksikan tersebut merupakan saham dari grup Bakrie. Ini mengingatkan kita pada tahun sebelum 2008 saat booming komoditas, di mana harga minyak dan batu bara melonjak naik dan pasar saham diramaikan transaksi saham-saham dari grup Bakrie.

Puncaknya, pada Oktober 2008 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok lebih dari 10% yang dipicu oleh tekanan jual pada saham-saham, di antaranya saham grup Bakrie.
(prm) Next Article Tiga Dekade Listing, Inilah Peluang BUMI untuk 'Come Back'

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular