Perbedaan Wajah Orang Kaya dan Miskin, Ternyata Begini Risetnya

Redaksi, CNBC Indonesia
Minggu, 21/12/2025 13:45 WIB
Foto: University of Stirling

Jakarta, CNBC Indonesia - Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Toronto menemukan pola wajah seseorang yang bisa menggambarkan kondisi hartanya, apakah seorang yang kaya raya atau miskin.

Penelitian ini memanfaatkan subjek foto hitam putih dengan ekspresi netral dan tidak menggunakan aksesori apapun. Foto yang diteliti berjumlah 80 foto pria dan 80 wanita.


Subjek terdiri dari 50% orang kaya dan sisanya merupakan kelas pekerja. Foto itu ditunjukkan pada orang lain dan diminta menebak kelas sosialnya.

Lebih dari setengahnya (68%) menjawab dengan benar, meskipun mereka juga tidak menyadari mengapa bisa menebaknya dengan tepat.

"Ketika ditanya bagaimana caranya, mereka tidak tahu. Mereka tidak menyadari bagaimana mereka bisa menebaknya dengan benar," kata R. Thora Bjorsdottir, salah satu peneliti Universitas Toronto seperti dilansir CNBC Make It, dikutip Minggu (21/12/2025).

Mereka pun meneliti dengan memperbesar fitur wajah. Banyak jawaban benar hanya dengan melihat mata dan mulut.

Menurut penelitian yang diterbitkan Journal of Personality and Social Psychology itu, orang kaya memiliki wajah yang cenderung bahagia dan tidak cemas. Sebaliknya, orang miskin cenderung dengan wajah yang tertekan.

Foto: University of Stirling
Perbedaan Wajah Orang Kaya dan Miskin

"Hubungan antara kekayaan dan kelas sosial sudah banyak dibahas dalam penelitian terdahulu. Namun studi ini menemukan bahwa perbedaan kekayaan seseorang bisa tercermin dari wajah setiap orang," ujarnya.

Penelitian itu menemukan bahwa orang dengan uang yang banyak akan cenderung bahagia. Mereka juga tidak cemas dibandingkan dengan orang yang masih harus bersusah payah memenuhi kebutuhannya.

Namun salah seorang peneliti lainnya, Nicholas O. Rule menjelaskan adanya konsekuensi negatif saat banyak orang menebak kelas sosial dari wajahnya saja. Misalnya memperlakukan orang dengan wajah kaya.

"Persepsi berbasis wajah tentang kelas sosial mungkin memiliki konsekuensi yang penting... Kita tahu ada yang disebut siklus kemiskinan dan ini berpotensi menjadi salah satu kontributornya," kata Rule.


(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Layanan Canggih Klinik Kecantikan Bersaing di Era Ekonomi Baru