Berat Badan Mendadak Turun-Sering Pipis? Awas Bahaya, Segera Bertindak

Jakarta, CNBC Indonesia - Gejala gangguan kesehatan pada setiap orang bisa sangat bervariasi. Namun ternyata, sinyal tersebut tidak cukup sadari sehingga menyebabkan penyakit yang serius.

Padahal memahami tanda tubuh bermasalah dapat membantu mendeteksi kondisi medis lebih awal. Berikut beberapa sinyal tubuh yang mungkin menandakan masalah kesehatan mengutip Beautynesia (6/12/2025):

1. Kelelahan Berlebihan Tanpa Alasan yang Jelas

Jima Anda merasa lelah sepanjang hari, meski sudah cukup tidur dan tak melakukan aktivitas berat, itu bisa jadi bukan cuma karena "sibuk" atau "kurang kopi". Ini adalah salah satu sinyal tubuh yang paling sering diabaikan. Kelelahan yang terus-menerus bisa menjadi indikasi dari penyakit serius seperti diabetes atau gangguan sistem darah.

Tubuh Anda sedang bekerja keras, bahkan saat m beristirahat untuk menyeimbangkan sistem dalamnya. Ketika organ vital mulai terganggu, Anda mulai kehilangan energi tanpa tahu sebabnya.

Kuncinya, jika rasa lelah datang terus-menerus selama beberapa minggu, dan disertai gejala lain, cek kesehatan segera.

2. Penurunan Berat Badan Drastis Tanpa Diet

Anda mungkin senang melihat angka di timbangan turun, tapi jika itu terjadi tanpa Anda melakukan diet atau olahraga ekstra, bisa jadi ini adalah sinyal dari tubuh bahwa sesuatu sedang salah. Penurunan berat badan yang tak disengaja bisa menjadi peringatan dari penyakit seperti kanker atau gangguan metabolik.

Tubuh Anda mungkin sedang menggunakan energi berlebihan untuk melawan kondisi internal yang tidak terlihat dan menurunnya berat badan bisa jadi hasilnya. Begitu Anda menyadari perubahan ini, waktunya untuk berkonsultasi dengan dokter dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

3. Nyeri Dada atau Sesak Napas yang Tak Biasa

Nyeri dada atau sesak napas sering dianggap hal biasa tapi bisa jadi ini adalah sinyal tubuh bahwa ada kondisi serius seperti penyakit jantung atau emboli paru. Ketika tubuh mulai memberi tanda lewat gangguan pernapasan, terutama yang bukan karena aktivitas fisik itu bisa jadi indikasi bahwa organ jantung dan paru sedang "berteriak".

Jika Anda mulai merasakan dada tertekan, sesak tanpa sebab jelas, atau napas yang berat padahal menjalani aktivitas ringan, segeralah periksakan kesehatan Anda.

4. Perubahan Warna Kulit atau Mata

Terkadang tubuh berbicara lewat warna, bukan hanya bagaimana kita terlihat, tetapi juga bagaimana organ dalam kita bekerja. Misalnya, kulit dan bagian putih mata yang menguning bisa menjadi sinyal dari tubuh bahwa hati atau empedu mengalami gangguan.

Kalau kaki atau pergelangan kaki sering bengkak tanpa sebab, itu bisa menandakan ginjal atau jantung bermasalah yang bisa berkembang menjadi penyakit serius.

5. Sering Haus dan Buang Air Kecil Berlebihan

Jika Anda merasa terus-menerus haus dan seolah tak cukup minum, atau tiba-tiba lebih sering ke toilet, itulah salah satu sinyal dari tubuh yang tidak boleh diabaikan.

Kehausan dan frekuensi buang air kecil yang meningkat bisa menjadi gejala awal dari diabetes atau gangguan ginjal. Tubuh Anda mungkin mencoba menyeimbangkan kadar gula atau cairan, tapi jika fungsi itu terganggu, perubahan seperti ini bisa jadi pertanda bahwa kamu perlu perhatian medis.

6. Sakit Kepala Mendadak dan Parah

Sakit kepala memang biasa, tapi hati-hati jika tiba-tiba Anda mengalami sakit kepala yang sangat kuat, yang berbeda dari biasanya. Ini bisa jadi sinyal dari tubuh bahwa ada gangguan serius seperti stroke atau aneurisma.

Kepala yang "meledak" rasa sakitnya wajib untuk segera diperiksa. Jika sakit kepala juga disertai pandangan kabur, muntah, atau kelemahan pada salah satu sisi tubuh, jangan tunggu lagi. Itu adalah alarm tubuh yang mengatakan: "Butuh pertolongan segera".

7. Luka Kecil yang Tak Kunjung Sembuh

Tubuh yang sehat biasanya cepat memperbaiki luka kecil, entah itu sayatan, lecet, atau goresan ringan. Tapi jika luka Anda lama sembuh, mudah infeksi, atau sering muncul bercak-baru, itu bisa jadi sinyal dari tubuh bahwa ada gangguan di sistem imun, sirkulasi darah, atau metabolisme.

Ingat, luka yang susah sembuh bisa jadi awal dari penyakit yang sangat serius seperti diabetes, gangguan pembuluh darah, atau bahkan kanker kulit.