MARKET DATA

Bukan Rokok dan Alkohol, Ini Faktor Risiko Utama Pemicu Kanker

Linda Hasibuan,  CNBC Indonesia
25 November 2025 07:55
Ilustrasi (Pixabay)
Foto: Ilustrasi (Pixabay)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kebiasaan merokok dan minuman alkohol sering disebut sebagai faktor pemicu kanker. Namun, baru-baru ini ahli menduga bahwa dua hal tersebut tidak menjadi penyebab utama kanker. 

Kristen Haase, Associate Professor Bidang Keperawatan di University of British Columbia memaparkan bahwa, alih-alih merokok dan alkohol, faktanya faktor risiko utama untuk kanker adalah hal yang tidak bisa dihindari semua orang: penuaan.

Seiring bertambahnya usia, sel-sel mengalami lebih banyak pembelahan, yang dapat menyebabkan kesalahan kecil pada DNA. Seiring waktu, kerusakan ini dapat menumpuk dan memicu pertumbuhan sel abnormal yang berkembang menjadi kanker.

Sementara itu, mengutip Cancer Research UK, risiko kanker meningkat seiring bertambahnya usia. Memang benar, siapa pun bisa terkena kanker, tetapi sebagian besar kasus terjadi pada orang berusia di atas 50 tahun.

Mengapa risiko kanker meningkat seiring usia?

Seiring waktu, sel-sel dalam tubuh kita menjadi rusak. Kanker berkembang ketika kerusakan pada sel yang sama menumpuk.

Sebagian kerusakan ini terjadi secara kebetulan selama aktivitas sel normal. Namun, kerusakan sel juga disebabkan oleh hal-hal di luar tubuh, seperti zat kimia dalam asap rokok, alkohol, dan terlalu banyak radiasi UV dari matahari.

Sering kali tubuh kita memperbaiki kerusakan tersebut, atau sel-sel yang rusak menghancurkan dirinya sendiri. Namun terkadang kerusakan pada sel menumpuk, dan sel tersebut mulai berperilaku berbeda. Inilah saatnya sel tersebut dapat tumbuh tak terkendali dan berkembang menjadi kanker.

Seiring bertambahnya usia, semakin banyak kerusakan pada sel-sel kita menumpuk, sehingga meningkatkan kemungkinan kanker.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 4 Makanan Menyehatkan, Bantu Turunkan Risiko Kanker


Most Popular