Kronologi Insiden Pelanggan Tawan Dikasih Minum Cairan Pembersih
Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang pelanggan restoran Ta Wan meminum cairan pembersih yang ia kira air mineral. Bagaimana insiden yang membuat pelanggan nyaris celaka tersebut bisa terjadi?
Dilansir dari detikBali, insiden ini dialami seorang pelanggan bernama Ni Putu Oke Rafintha Dewi yang memesan bubur serta air mineral kemasan pada 6 November lalu di cabang Denpasar, Bali. Ni Putu yang dalam keadaan haus dengan cepat menenggak air mineral yang ia terima dari staff restoran. Namun, alih-alih menghilangkan dahaganya, cairan yang ia tenggak ternyata bukan air mineral, melainkan cairan kimia pembersih.
Insiden ini telah dibenarkan pihak restoran yang juga telah meminta maaf secara terbuka. Menurut Ta Wan, hal tersebut murni kelalaian restoran.
Lewat penjelasan resmi yang diunggah di akun Instagram @tawanrestaurant, pihak restoran menyebut bahwa investigasi internal secara menyeluruh telah dilakukan. Berikut adalah kronologi menurut pihak restoran:
- Ditemukan adanya dugaan pelanggaran prosedur kerja serta dugaan tindakan tidak patut dari salah satu oknum karyawan yang menempatkan larutan pembersih dari kemasan asli ke dalam botol air mineral kosong untuk kepentingan pribadi. Tindakan tersebut mengindikasikan adanya unsur penyalahgunaan dan dugaan pengambilan barang milik perusahaan tanpa izin.
- Botol tersebut disimpan sementara di area dekat bar minuman, tapi lupa dibawa pulang oleh karyawan yang bersangkutan.
- Pada saat pergantian shift, karyawan di shift berikutnya tidak mengetahui hal tersebut dan mengira botol itu adalah air mineral yang layak jual, sehingga menempatkannya kembali ke area penyimpanan minuman.
- Akibatnya, botol tersebut secara tidak sengaja tersaji kepada pelanggan.
Sebagai langkah tanggung jawabnya, restoran Ta Wan mengaku telah menjatuhkan sanksi tegas, memperkuat prosedur keamanan, hingga melaksanakan audit internal menyeluruh. Kepada korban, restoran Ta Wan juga menyampaikan permintaan maaf dan siap memastikan seluruh haknya akan terpenuhi dengan baik.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]