5 Teh Herbal Terbukti Ampuh Turunkan Kolesterol-Jaga Kesehatan Jantung

Linda Sari Hasibuan, CNBC Indonesia
Selasa, 04/11/2025 10:45 WIB
Foto: Ilustrasi teh hijau. (Dok: Istimewa)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perubahan gaya hidup, pengobatan kolesterol, dan olahraga sangat penting untuk menjaga kadar kolesterol sehat dan mendukung kesehatan jantung. Namun, ada banyak pengobatan alami yang patut dicoba.


Salah satunya dengan mengonsumsi teh herbal yang dipercaya dapat menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam darah. Hiperlipidemia merupakan faktor risiko mayor untuk penyakit jantung karena berkaitan dengan pembentukan plak aterosklerosis.

Kaya akan antioksidan, senyawa anti-inflamasi, dan nutrisi penting, teh herbal tidak hanya menawarkan kehangatan dan kenyamanan, tetapi juga menawarkan manfaat terukur untuk kolesterol, tekanan darah, dan kesehatan jantung. Mengonsumsi teh-teh ini ke dalam rutinitas harian dapat menjadi tambahan yang sederhana namun ampuh untuk gaya hidup sehat.

Berikut adalah lima teh herbal yang ampuh turunkan kadar kolesterol sekaligus menjaga kesehatan jantung melansir Times of India.

1. Teh jahe

Jahe sudah dikenal luas sebagai bahan herbal. Hal ini dikarenakan kandungan senyawa bioaktif seperti gingerol, yang memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan.

Meskipun teh jahe belum banyak diteliti sebagai obat yang efektif melawan kolesterol jahat, jahe sebagai bahan aktif dapur telah banyak diteliti. Menurut penelitian yang dipublikasikan di PubMed Central, jahe membantu mengurangi peradangan, meredakan stres oksidatif, dan meningkatkan resistensi insulin dalam tubuh.

2. Teh hijau

Kaya akan antioksidan seperti katekin, yang membantu menurunkan kadar LDL dalam tubuh, penelitian yang dipublikasikan di Science Direct menunjukkan bahwa teh hijau dapat menurunkan tekanan darah serta penyakit jantung.

Minum dua hingga tiga cangkir sehari tidak hanya mendukung kesehatan jantung tetapi juga membantu menurunkan berat badan dengan mengurangi peradangan, menjadikannya minuman herbal yang paling direkomendasikan.

3. Teh kembang sepatu

Seperti warna merahnya yang cerah, teh kembang sepatu menjadi primadona di antara berbagai pengobatan global untuk kesehatan jantung di seluruh dunia, sekaligus menawarkan daya tarik visual yang memukau dan manfaat kardiovaskular yang luar biasa, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk mendukung kesehatan jantung secara alami.

Dalam uji klinis yang dipublikasikan di Science Direct, 65 pasien dengan hipertensi ringan diminta untuk minum 3 cangkir teh kembang sepatu setiap hari selama 6 minggu. Hasil setelah 6 minggu menunjukkan penurunan tekanan darah sistolik yang signifikan pada seluruh 65 peserta, menunjukkan bahwa teh kembang sepatu memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu menurunkan kolesterol dan tekanan darah.

4. Teh Rooibos

Rooibos, atau teh semak merah, adalah pilihan teh alami, bebas kafein, dan kaya antioksidan bagi penderita kolesterol tinggi. Kandungan dua senyawa ajaib, yaitu aspalathin dan nothofagin, membantu mengurangi stres oksidatif, menurunkan kolesterol, dan mendukung fungsi kardiovaskular secara keseluruhan.

Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Public Health in Africa (JPHIA), dengan dosis berkisar antara 200 ml hingga 1200 ml per hari, menunjukkan bahwa setelah minum teh Rooibos, profil lipid, kadar glukosa darah, dan status antioksidan dalam tubuh membaik secara signifikan.

5. Teh kamomil

Meskipun kamomil dikenal dapat meningkatkan relaksasi dan kualitas tidur, teh ini juga secara tidak langsung mendukung kesehatan jantung dengan mengurangi stres, faktor risiko penyakit jantung.

Dengan kandungan antioksidan seperti apigenin, teh kamomil dapat mengurangi peradangan, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan kesehatan kardiovaskular.

Sebuah meta-analisis yang diterbitkan dalam Via Medica Journals, yang meninjau beberapa uji klinis untuk melihat bagaimana teh kamomil memengaruhi kolesterol dan profil lipid, menunjukkan bahwa berkat antioksidan kamomil (apigenin, luteolin, quercetin) dan sterol tumbuhan, kamomil membantu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan metabolisme lipid, dan membatasi penyerapan kolesterol.

Selain itu, aktivitas fisik dan kebiasaan gaya hidup sehat, termasuk pola makan yang baik, akan memaksimalkan manfaat minuman herbal ini.




(miq/miq)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Digitalisasi & Evolusi Klinik Kecantikan Perluas Layanan Gen Z