5 Alat Elektronik Rumah Tangga yang Paling Boros Listrik
Jakarta, CNBC Indonesia - Biaya listrik merupakan salah satu pengeluaran rutin rumah tangga yang nilainya bisa signifikan. Biaya listrik dipengaruhi seberapa banyak alat elektronik yang digunakan hingga jumlah orang di satu rumah.
Untuk menghindari biaya listrik yang membengkak, ada baiknya Anda mengetahui jenis alat elektronik rumah tangga yang mengonsumsi paling banyak listrik.
1. Mesin cuci dan pengering
Mesin cuci dan mesin pengering pakaian menyumbang 14% dari tagihan listrik rata-rata, menurut laporan Energy Saving Trust. Hal ini menjadikan mesin cuci dan pengering sebagai alat elektronik yang paling boros energi. Daya yang dibutuhkan untuk memanaskan air atau udara di dalamnya membuat alat ini menggunakan lebih banyak listrik.
2. Kulkas dan freezer
Kulkas dan freezer menyumbang sekitar 13% dari tagihan listrik rumah tangga. Alat elektronik ini harus selalu menyala 24 jam, sehingga terus-menerus menggunakan energi untuk menjaga suhu tetap konstan.
Kulkas dan freezer juga termasuk peralatan yang paling tahan lama di rumah. Kulkas dan freezer pada umumnya memiliki masa pakai 17 tahun. Bayangkan: 24 jam sehari, 365 hari setahun, selama 17 tahun.
3. AC
AC yang digunakan untuk mendinginkan ruangan juga mengonsumsi listrik yang besar. Untuk menghemat penggunaan listrik, usahakan untuk mengatur suhu antara 23 hingga 26 derajat Celsius.
Dewan Efisiensi Energi Australia, seperti dikutip ABC News, menyatakan bahwa setiap derajat di bawah 23 derajat dapat meningkatkan tagihan listrik Anda hingga 15 persen.
4. Water heater
Water heater atau pemanas air juga termasuk golongan alat eletronik rumah tangga yang bisa bikin tagihan listrik Anda membengkak. Tips untuk melakukan penghematan di area ini adalah dengan mengurangi waktu Anda berlama-lama di bawah shower kamar mandi. Usahakan mandi hanya selama empat menit.
5. TV dan komputer
Umumnya, sebagian besar peralatan elektronik cenderung dalam mode siaga ketika tidak digunakan.
Jadi, saat Anda tidur atau sedang tak ada di rumah, peralatan tersebut tetap menyedot listrik di balik layar. Menurut perkiraan Canstar Blue, alat elektrnik yang berada dalam mode siaga dapat menghabiskan biaya hingga 10 persen dari tagihan listrik Anda.
(hsy/hsy)