Orang Tertua Jepang Usia 114 Tahun Bagikan Resep Panjang Umur

Jakarta, CNBC Indonesia - Jepang dikenal memiliki penduduk yang umurnya paling panjang umur di dunia. Negeri Sakura tersebut baru-baru ini mencatatkan sejarah baru karena jumlah penduduknya yang berusia 100 tahun ke atas telah mencapai rekor tertinggi, hampir 100.000 jiwa. Hampir 90 persen di antaranya adalah perempuan, menurut data kementerian pada Jumat, seperti dikutip dari AFP.

Tingginya angka centenarian (orang berumur 100 tahun dan lebih) menggarisbawahi krisis demografi yang melanda Jepang, negara ekonomi terbesar keempat di dunia ini, yang tengah menghadapi tantangan populasinya yang menua dan menyusut.

Baca: 9 Kebiasaan yang Bikin Panjang Umur, Sudah Terbukti Ilmiah

Per 1 September, Jepang memiliki 99.763 centenarian, naik 4.644 dari tahun ke tahun, dengan 88 persen di antaranya adalah perempuan, ungkap kementerian kesehatan dalam sebuah pernyataan.

Orang tertua di Jepang adalah Shigeko Kagawa yang berusia 114 tahun di wilayah Nara dekat Kyoto. Ia tetap aktif hingga usia 80 tahun sebagai dokter spesialis kandungan dan ginekologi serta dokter umum, menurut kementerian.

Baca: Awas Kanker Kolorektal Banyak Menyerang Anak Muda, Ini Penyebabnya

"Berjalan kaki secara ekstensif selama kunjungan pasien telah membentuk kaki yang kuat, yang merupakan sumber vitalitas saya saat ini," ujar Kagawa dalam pernyataan tersebut.

Penglihatannya masih bagus, sehingga ia menghabiskan harinya dengan menonton TV, membaca koran, dan menulis kaligrafi.

Adapun orang tertua di dunia saat ini adalah perempuan Inggris, Ethel Caterham, yang berusia 116 tahun pada Agustus lalu. Ia memegang rekor sebagai orang tua setelah wafatnya biarawati asal Brasil, Inah Canabarro Lucas.

(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 8 Makanan yang Bikin Warga Jepang Berumur Panjang