
Usia Berapa Boleh Suntik Botox? Ini Kata Dokter

Jakarta, CNBC Indonesia - Suntik botox telah menjadi pilihan favorit banyak orang untuk memudarkan tanda-tanda penuaan. Botox atau botulinum toxin merupakan perawatan kosmetik yang menggunakan bentuk murni dari toksin botulinum, yaitu neurotoksin yang diproduksi oleh bakteri, untuk memblokir sementara sinyal saraf ke otot.
Botox telah menjadi prosedur kosmetik yang semakin populer, dengan jutaan orang memilih mendapatkan suntikan untuk mengurangi keriput dan garis-garis halus.
Ahli estetika sekaligus Co- founder Eva Mulia Clinic, dr. Eddy Widjaja mengatakan botox sebenarnya diciptakan untuk mengatasi berbagai jenis kejang otot dengan cara memblokir sementara sinyal saraf yang menyebabkan otot berkontraksi, sehingga otot menjadi rileks dan kejang mereda.
"Jadi sebenarnya botox diciptakan untuk kejang-kejang. Misal seorang alami kejang separuh wajah (HFS) itu perlu botox. Namun kini telah bergeser untuk prosedur kecantikan yang ramai digandrungi," ujar dr. Eddy Widjaja kepada CNBC Indonesia saat acara Grand Opening Eva Mulia Clinic Depok, di Depok, Jawa Barat, Selasa (09/09/2025).
Lebih lanjut ia mengatakan, keputusan untuk melakukan Botox tidak boleh dianggap enteng. Terlepas itu, ada beberapa kriteria yang tidak dianjurkan melakukan Botox.
Botox pada dasarnya tidak disarankan untuk usia muda di bawah 18 tahun dan mereka yang alergi terhadap botulinum lainnya. SebabĀ ada risiko kesehatan dan potensi dampak negatif jika tetap dilakukan.
"Botox sebaiknya dihindari pada usia muda atau belasan tahun."
Lalu kapan waktu terbaik untuk melakukan botox?
"Untuk waktu terbaik melakukan Botox berbeda untuk setiap orang yakni sejak usia 20-an atau 30-an guna membantu mencegah terbentuknya kerutan dengan mengendurkan otot-otot," paparnya.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Video: Di Balik Layar Pabrik Maklon Kosmetik Korea
