Orang Tertua di Dunia Bagikan Resep Panjang Umur di Usia 116
Jakarta, CNBC Indonesia - Seorang wanita asal Inggris bernama Ethel Caterham merayakan ulang tahunnya yang ke-116 pada Kamis (21/8/2025). Ia resmi menjadi manusia tertua di dunia sejak April lalu, setelah wafatnya biarawati asal Brasil, Sister Inah Canbarro Lucas, yang juga berusia 116 tahun.
Dalam pernyataan resmi, panti jompo tempat ia tinggal di Lightwater, Surrey, menyebut Caterham akan merayakan hari istimewanya bersama keluarga secara sederhana. "Ethel dan keluarganya sangat bersyukur atas semua perhatian dan doa yang diberikan. Ia akan merayakan ulang tahun dengan tenang agar bisa menikmatinya sesuai keinginannya," bunyi pernyataan tersebut dikutip dari BBC International pada Jumat (22/8/2025).
Caterham lahir pada 21 Agustus 1909 di Shipton Bellinger, Hampshire. Ia adalah anak kedua termuda dari delapan bersaudara dan dibesarkan di Tidworth, Wiltshire. Caterham tercatat sebagai satu-satunya orang yang masih hidup sejak era Raja Edward VII.
Caterham lahir tiga tahun sebelum tenggelamnya kapal Titanic. Ia melewati dua Perang Dunia dan berbagai peristiwa penting abad ke-20.
Masa mudanya dihabiskan sebagai au pair (semacam pengasuh anak) di India. Setelah menikah dengan Norman, seorang letnan kolonel Angkatan Darat, ia sempat tinggal di Hong Kong dan Gibraltar sebelum menetap di Inggris.
Tahun lalu, saat ulang tahunnya ke-115, Raja Charles III mengirimkan kartu ucapan selamat kepadanya. Namun, Caterham dengan rendah hati mengatakan tidak tahu mengapa dirinya mendapat banyak perhatian.
"Rahasia umur panjang saya? Tidak pernah berdebat dengan siapa pun. Saya mendengar, lalu melakukan apa yang saya suka," katanya saat ulang tahunnya ke-115 pada 2024.
Meski Caterham kini tercatat sebagai manusia tertua yang masih hidup, rekor usia tertua sepanjang masa masih dipegang Jeanne Louise Calment dari Prancis, yang meninggal pada 1997 di usia 122 tahun 164 hari.
(hsy/hsy)