4 Makanan Menyehatkan, Bantu Turunkan Risiko Kanker

Jakarta, CNBC Indonesia - Kanker menjadi salah satu penyakit paling berbahaya di dunia. Ada banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang untuk terkena kanker mulai dari genetik hingga gaya hidup.

Baca: Jangan Beri 5 Makanan Ini ke Anak, Bahaya Buat Jantung!

Penelitian menunjukkan bahwa makanan yang banyak mengandung pemanis atau pewarna buatan juga diketahui dapat meningkatkan risiko kanker. Penelitian juga menunjukkan bahwa makanan yang kaya akan antioksidan dan nutrisi disebut dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari ancaman kanker.

Berikut adalah beberapa makanan yang ampuh menurunkan risiko kanker dilansir Times of India.

1. Buah beri (Blueberry, Stroberi, Amla)
Buah beri merupakan sumber antioksidan yang sangat baik, kaya akan vitamin C, serat, dan fitonutrien antikanker seperti antosianin. Buah beri dapat menetralkan radikal bebas yang membunuh sel dan berpotensi menyebabkan kanker.

Amla atau gooseberry India mengandung polifenol yang sangat tinggi dan telah dikaitkan dengan efek peningkatan kekebalan tubuh dan perlindungan hati. Buah beri dapat dicampur menjadi smoothie, ditambahkan ke gandum, atau dinikmati segar sebagai camilan. Segenggam buah beri sehari dapat memberikan perlindungan yang substansial dalam jangka panjang.

2. Brokoli & Kembang Kol
Sayuran ini mengandung senyawa tumbuhan alami dalam konsentrasi tinggi seperti sulforafan dan glukosinolat, yang mendetoksifikasi tubuh dan menghambat pertumbuhan sel kanker. Sayuran silangan meningkatkan fungsi hati dan melancarkan pencernaan, sehingga cocok untuk santapan sehari-hari.

Kukus sebentar, panggang, atau tambahkan ke salad sangat mudah disiapkan dan sangat melindungi, terutama terhadap kanker usus besar, payudara, dan paru-paru. Beberapa porsi setiap minggu dapat memberikan kontribusi yang signifikan.

3. Bawang Putih + Kunyit
Bawang putih dan kunyit merupakan rempah-rempah antiradang yang ampuh dengan khasiat antikanker. Bawang putih kaya akan allicin, yang menghambat pertumbuhan sel kanker dan merangsang fungsi kekebalan tubuh.

Komponen aktif kunyit, kurkumin, telah ditemukan dapat menghambat peradangan dan mengganggu pembentukan tumor. Mencampurkan bawang putih segar ke dalam makanan atau kunyit ke dalam teh dan kari merupakan metode sederhana untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan; keduanya harus menjadi bagian dari masakan sehari-hari untuk lebih dari sekadar rasa.

4. Kacang Almond & Kacang Kenari
Kacang mengandung lemak sehat, antioksidan, dan mineral seperti selenium dan vitamin E yang membantu perbaikan sel dan mengurangi peradangan. Kacang kenari, selain omega-3 dan polifenol, terbukti memperlambat pertumbuhan sel kanker. Kacang almond menyeimbangkan hormon dan mengandung serat.

Mengonsumsi segenggam kacang campuran setiap hari merupakan metode yang mudah dan memuaskan untuk menjaga kesehatan jangka panjang. Kacang ini juga bermanfaat bagi kesehatan otak, kulit, dan jantung, yang merupakan hal yang sangat baik.

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cara Mengenali Psikopat, Bisa Diketahui dari Makanannya