
10 Bandara Terbaik Dunia Buat "Si Pecinta Belanja"

Daftar Isi
- 1. Bandara Internasional Hamad, Doha (DOH)
- 2. Bandara Changi, Singapura (SIN)
- 3. Bandara Heathrow, London (LHR)
- 4. Bandara Charles de Gaulle, Paris (CDG)
- 5. Bandara Istanbul (IST)
- 6. Bandara Narita, Tokyo (NRT)
- 7. Bandara Internasional Dubai (DXB)
- 8. Bandara Fiumicino, Roma (FCO)
- 9. Bandara Internasional Hong Kong (HKG)
- 10. Bandara Incheon, Seoul (ICN)
Jakarta, CNBC Indonesia - Bandara-bandara ini sukses mengubah masa tunggu yang membosankan menjadi petualangan belanja yang menyenangkan. Dulu, belanja di bandara identik dengan air minum mahal dan gantungan kunci suvenir yang meragukan.
Kini, bandara-bandara terbaik dunia telah berubah menjadi surga belanja yang menyaingi kawasan-kawasan komersial paling mewah di dunia.
Apakah kamu sedang menunggu penerbangan lanjutan atau mencari oleh-oleh menit terakhir, dilansir Aviation A2Z, 10 bandara ini telah membawa pengalaman retail therapy ke level yang benar-benar baru. Dari butik mewah hingga produk budaya lokal yang unik, tempat-tempat ini membuktikan perjalanan bisa sama menyenangkannya dengan tujuan akhirnya.
1. Bandara Internasional Hamad, Doha (DOH)
Bandara Hamad di Qatar berhasil meraih gelar Bandara Terbaik untuk Belanja tahun 2025. Bandara ini memiliki lebih dari 40 merek mewah yang tersebar di tiga area ritel berbeda, menciptakan ekosistem belanja yang tak tertandingi.
Pengunjung bisa menemukan merek-merek seperti Hermès, Gucci, dan Bulgari, berdampingan dengan kerajinan tangan dan suvenir khas Qatar. Konsep "Shop and Fly" memungkinkan penumpang memesan barang secara online sebelum tiba di bandara, lalu mengambilnya di lokasi tertentu di terminal.
2. Bandara Changi, Singapura (SIN)
Berada di posisi kedua, Bandara Changi tetap menjadi standar emas untuk inovasi ritel bandara. Hadirnya Jewel Changi dengan Forest Valley dan Rain Vortex menjadikan bandara ini destinasi belanja sekaligus wisata.
Terdapat lebih dari 280 toko di empat terminalnya, mulai dari merek mewah hingga produk khas Singapura. Belanja bisa dilakukan 24 jam di beberapa area, dan integrasi teknologi seperti aplikasi dan pembayaran digital membuat pengalaman belanja semakin lancar.
![]() Sebuah skytrain yang menghubungkan berbagai terminal di Bandara Changi terlihat di dalam Jewel di Singapura, 11 April 2019. (REUTERS / Feline Lim) |
3. Bandara Heathrow, London (LHR)
Heathrow meraih posisi ketiga berkat perpaduan warisan budaya Inggris dan merek-merek internasional. Terminal 5 memiliki World Duty Free yang luas, dengan koleksi minuman premium, termasuk wiski langka dan sampanye vintage.
Keberadaan merek seperti Burberry dan Paul Smith memperkuat identitas Inggris. Ada pula gerai Harrods dan Selfridges yang memberikan pengalaman belanja seperti di pusat perbelanjaan mewah London.
4. Bandara Charles de Gaulle, Paris (CDG)
CDG menjadi simbol keanggunan Prancis dalam dunia ritel. Di sini, pengunjung bisa menemukan butik Louis Vuitton, Chanel, hingga patiseri dan toko anggur khas Prancis.
Interior terminal dirancang menyerupai boulevard Paris, menjadikan belanja terasa seperti berada di kota itu sendiri. Bandara ini juga memperhatikan keberlanjutan, dengan banyak pilihan produk ramah lingkungan dan sumber lokal.
5. Bandara Istanbul (IST)
Bandara Istanbul berada di posisi lima dengan luas area belanja mencapai 53.000 meter persegi. Ini menjadikannya salah satu bandara dengan area ritel terbesar di dunia.
Pengunjung bisa menemukan karpet Turki, keramik, makanan khas, dan juga merek internasional. Letaknya yang strategis mempertemukan budaya Eropa, Asia Tengah, dan Timur Tengah dalam satu atap.
6. Bandara Narita, Tokyo (NRT)
Narita mencerminkan kecermatan Jepang dalam pelayanan dan detail. Bandara ini menawarkan produk khas Jepang seperti pisau tradisional, elektronik canggih, sake premium, hingga kimono.
Konsep depachika (area makanan bawah tanah di pusat perbelanjaan) diadaptasi untuk bandara, menjadikan area ini surganya pencinta makanan ringan dan oleh-oleh khas Jepang.
![]() Interior bandara internasional Incheon yang futuristik, salah satu yang terbesar dan tersibuk di dunia. (Getty Images/Allan Baxter) |
7. Bandara Internasional Dubai (DXB)
Dubai dikenal dengan kemewahan, dan hal itu tercermin di bandara ini. Dengan lebih dari 70.000 meter persegi area belanja dan bebas pajak, DXB jadi favorit bagi pencinta barang mewah.
Produk Timur Tengah seperti perhiasan emas, kurma, dan parfum tersedia di samping merek global. Bandara buka 24 jam dan menyediakan layanan personal shopper bagi penumpang kelas atas.
8. Bandara Fiumicino, Roma (FCO)
Bandara Fiumicino menyajikan produk terbaik Italia, mulai dari kulit asli, fesyen desainer, hingga makanan gourmet. Arsitektur toko-tokonya dirancang mencerminkan gaya klasik Italia, menambah pengalaman budaya bagi pembeli.
Pengunjung bisa menemukan merek Italia klasik maupun desainer kontemporer dalam satu lokasi.
9. Bandara Internasional Hong Kong (HKG)
Hong Kong dikenal sebagai surga belanja Asia. Bandara ini memiliki lebih dari 280 toko yang menjual barang mewah hingga produk lokal khas Hong Kong.
Harga bersaing dan status bebas pajak menjadikan HKG sangat menarik untuk belanja elektronik dan barang mewah. Barang seperti teh premium, pakaian bergaya Asia, dan obat tradisional Tiongkok banyak tersedia di sini.
10. Bandara Incheon, Seoul (ICN)
Incheon menutup daftar dengan mengusung inovasi Korea dan budaya Hallyu. Produk seperti ginseng, kosmetik K-beauty, hingga merchandise K-pop bisa ditemukan di sini.
Bandara ini juga mengintegrasikan teknologi mutakhir, dari sistem pembayaran digital hingga layar interaktif, menjadikan pengalaman belanja modern dan praktis.
Transformasi bandara menjadi pusat belanja mewah menunjukkan perubahan tren perjalanan modern. Sepuluh bandara ini berhasil mengubah ruang tunggu jadi pengalaman berbelanja yang menyenangkan dan mewah.
(haa/haa)
[Gambas:Video CNBC]
