Dear Ayah-Bunda, Ini 5 Jurus Jitu 'Sulap' Anak Jadi Tangguh

Hana Syahidah, CNBC Indonesia
12 November 2024 14:25
•	Tinytoes, daycare yang berada di Sampoerna Strategic Square ini dimulai dari harga Rp 5.250.000 sampai Rp 5.750.000. 
•	Daycare ini menerima anak mulai dari umur 3 bulan hingga 6 tahun. Beragam fasilitas yang ditawarkan mulai dari mandi tiga kali sehari, makan tiga kali, snack dua kali, tidur siang, jam belajar dan bermain.
•	Jam operasional daycare ini dimulai dari jam 07.00 AM hingga 19.00 PM. Banyak orang tua yang memercayakan anak mereka dititipkan di daycare ini karena alasan keamanan dan kebersihan. 
•	Daycare Tiny Toes didirakan oleh 6 ibu-ibu (Merry Huseng, Linda Boenjamin, Yulia Boenjamin, Angela Lew Dermawan, Patricia Hermawan, dan Agnes Camelia) yang mengalami kegalauan karena menjadi ibu dan harus bekerja. Dari sinilah tercetus ide untuk mendirikan daycare. 


(CNBC Indonesia/Fitriah Said)
Foto: Ilustrasi anak-anak. (CNBC Indonesia/Fitriah Said)

Jakarta, CNBC Indonesia - Seringkali timbul kecemasan pada orang tua terhadap pertumbuhan anak-anak mereka, baik dari segi kesehatan fisik maupun mental. Untuk membentuk karakter pribadi anak yang tangguh, kualitas ketahanan diri harus dipupuk oleh orang tua sejak dini.



Peran orang tua dalam pembentukan kualitas ketahanan diri anak akan membantunya mengatasi tantangan sosial. Anak yang tangguh mampu mengatur emosi dan bangkit dari kegagalan serta memaafkan kesalahan.

Dalam proses pertumbuhan anak yang tangguh, para orang tua dapat mengajarkan cara mengatasi persoalan sebagai berikut:

a. Membiarkan fase kegagalan anak

Tentu banyak dari kalangan orang tua yang membatasi kegagalan dalam hidup sang anak. Sebisa mungkin untuk menghindari terjadinya hal yang mereka anggap tidak menyenangkan, kata Dr. Ken Ginsburg sebagai profesor pediatri di Rumah Sakit anak Philadelphia, dikutip dari CNBC Make it.

Namun ternyata hal ini justru dapat menghambat pertumbuhan anak. Sebaiknya orang tua membiarkan mereka belajar dari kegagalan. Hal itu menjadi salah satu cara persiapan anak menghadapi kesulitan.

b. Membiarkan anak merasa khawatir

Mempelajari cara mengatasi kecemasan dan kekhawatiran adalah bagian penting dari membentuk ketahanan, tulis Taryn Marie Stejskal, pendiri Resilience Leadership Institute.

Siapkan waktu untuk "sesi khawatir". Pada sesi ini, beri waktu anak anda selama lima menit untuk memikirkan kekhawatirannya. Setelah itu mereka harus melepaskan dan tidak lagi memikirkan kekhawatiran mereka.

c. Bantu anak memikirkan skenario terbaik dan terburuk

Dengan memikirkan skenario terbaik dan terburuk, dapat membantu anak anda mengatasi kekhawatiran. "Mengingatkan anak-anak kita bahwa mereka mampu menangani bahkan skenario terburuk sekalipun membantu mereka melihat bahwa sebagian besar masalah dapat diatasi," kata Stejskal.

Skenario terbaik juga dapat membantu mereka berpikir bahwa hasil positif mungkin saja terjadi

d. Hargai pertumbuhan pribadi

Untuk membantu anak anda mengembangkan ketahanan mental, bantu mereka mengukur kinerja berdasarkan harapannya, Scott Mautz, mantan eksekutif senior Procter & Gamble dan penulis "The Mentally Strong Leader" menulis untuk CNBC Make It .

Bukan untuk memenuhi standar orang lain, melainkan pertimbangkan pencapaian mereka dengan hal yang mereka inginkan. Dorong anak-anak untuk menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri.

e. Fokus pada proses, bukan hasil

Ketika hanya berfokus pada hasil dari usaha, anak-anak akan enggan mengambil risiko lain untuk berkembang. "Terlalu bersemangat dengan hasil dapat menggerogoti kekuatan mental anak-anak karena banyak faktor selain usaha yang dapat mempengaruhi hasil," kata Mautz.

Bantu mereka untuk pelajari roses yang dilalui. Terdapat nilai-nilai yang bisa dipetik dari mencoba hal-hal baru meski hasil tidak sesuai harapan.

Lima cara ini dapat menjadi langkah orang tua dalam mendampingi anak bertumbuh kembang. Pembentukan karakter anak dimulai dari lingkungan terdekat, termasuk keluarga. Maka dari itu, orang tua memiliki peran besar pada masa pertumbuhan anak-anak.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article 9 Ciri Orang Tua yang Anaknya Bakal Sukses Menurut Pakar

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular