Ada Penyusup di Konser Taylor Swift, 2 Pria China Ditangkap

Jakarta, CNBC Indonesia - Dua pria asal China baru-baru ini didakwa membantu tiga orang yang tidak memiliki tiket untuk menonton konser Taylor Swift di Singapura. Kedua pria tersebut, yakni Yang Chenguang (29), dan Li Xiao Wei, (45), masing-masing didakwa karena telah bersekongkol dengan tiga orang lainnya untuk menipu penyelenggara acara, Kallang Alive Sport Management.

Mengutip laporan SCMP, dokumen pengadilan menyatakan bahwa kedua pria tersebut melakukan modus bersama tiga orang, yaitu Shangguan Linmo, Hu Zhijun, dan Yang Junhao, untuk mendapatkan izin masuk tanpa tiket resmi ke arena konser Taylor Swift pada hari Senin (4/3) sekitar pukul 6 sore.

Kejadian tersebut merupakan pertunjukan hari ketiga dari Eras Tour yang tiketnya sudah terjual habis. Terdakwa diduga berbicara dengan anggota staf keamanan yang ditempatkan di pintu masuk arena konser untuk mengalihkan perhatian mereka.

Baca: Kisah Fans Taylor Swift Kena Tipu Calo Konser, Rugi Belasan Juta

Li diketahui memegang pintu putar di pintu masuk agar ketiganya bisa lewat, meskipun mereka tidak memiliki tiket.

Dalam rilis media terpisah, polisi menyebut telah menangkap tiga pria atas dugaan keterlibatannya dalam kasus persekongkolan. 

Sekitar pukul 19.40 pada hari Senin, polisi menerima laporan bahwa beberapa orang memasuki konser di Singapore Sports Hub tanpa izin.

"Investigasi awal mengungkapkan bahwa ketiga pria tersebut diduga terlibat dalam memfasilitasi masuknya empat orang secara tidak sah yang tidak memiliki tiket konser yang sah," kata polisi seperti dilansir South China Morning Post.

Siapa pun yang terbukti melakukan kecurangan terancam dipenjara hingga tiga tahun, denda hingga S$1.500 (sekitar Rp17,5 juta), atau keduanya.

(hsy/hsy)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Sabang Merauke Suguhkan Aksi Spektakuler di CFD Jakarta

Next Article Singapura Panen Cuan, Taylor Swift Bikin Untung Rp12 Triliun