Gara-Gara Konser Taylor Swift, Thailand Sebut Singapura Licik
Jakarta, CNBC Indonesia - Perdana Menteri Thailand, Srettha Thavisin, mengungkapkan alasan di balik musisi asal Amerika Serikat (AS), Taylor Swift yang hanya mampir ke Singapura untuk melakukan konser "Taylor Swift The Eras Tour 2024" di Asia Tenggara.
Melansir dari Sky News, Srettha mengatakan bahwa ternyata Taylor Swift telah menandatangani perjanjian khusus dengan promotor Singapura, AEG Presents Asia untuk tidak menggelar konser "Taylor Swift The Eras Tour 2024" Asia Tenggara di luar Singapura. Bahkan, Pemerintah Singapura rela merogoh kocek miliaran rupiah demi mencapai kesepakatan tersebut.
Menurut Srettha, Pemerintah Singapura menawarkan US$2 juta hingga US$3 juta atau sekitar Rp31,24 miliar hingga Rp46,86 miliar (Rp15.620/US$) untuk membayar setiap konser Taylor Swift di Singapura.
Diketahui, penyanyi lagu "Blank Space" itu akan menggelar konser di Singapura selama enam hari, yakni 2, 3, 4 dan 7, 8, 9 Maret 2024 mendatang. Jika ditotal per jumlah hari konser, kemungkinan Pemerintah Negeri Singa itu membayar Taylor Swift sekitar US$12 juta hingga US$18 juta atau sekitar Rp187,44 miliar hingga Rp281,16 miliar untuk enam hari.
"Pemerintah Singapura sangat licik," kata Srettha, dikutip Senin (19/2/2024).
Menurut Srettha, Taylor Swift mampu bawa keuntungan besar bagi setiap negara yang disambanginya. Srettha mengatakan, Thailand akan "kebanjiran" sponsor dan jumlah wisatawan jika seandainya penyanyi kelahiran 13 Desember 1989 itu bisa melakukan konser di sana.
"Meskipun kita harus menyubsidi setidaknya 500 juta baht (atau sekitar Rp217,43 miliar dan asumsi kurs Rp434,87/baht) konser itu akan sangat bermanfaat," ujar Srettha.
"Konser dapat menghasilkan nilai tambah bagi perekonomian," tegasnya.
Sebenarnya, Taylor Swift sempat merencanakan konser di Impact Arena Muang Thong Thani, Thailand pada 2014 lalu. Namun, ia membatalkan konser yang tiketnya sudah terjual habis tanpa alasan yang jelas.
Lalu pada 2024, penyanyi dengan album Midnights itu akan konser selama enam hari di National Stadium Singapore. Hingga saat ini, Singapura tercatat sebagai satu-satunya lokasi di Asia Tenggara yang akan dikunjungi Taylor Swift untuk The Eras Tour.
(hsy/hsy)