7 Penyakit yang Rentan Menyerang saat Puasa Ramadan

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
Rabu, 13/03/2024 08:55 WIB
Foto: Tarawih Pertama Ramadan di Masjid Istiqlal (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Dafar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Menjalankan ibadah puasa merupakan hal wajib bagi umat Islam. Saat berpuasa tentunya seseorang tidak akan makan dan minum dari matahari terbit matahari sampai matahari tenggelam.

Berpuasa tentunya memengaruhi tubuh karena kurangnya asupan makanan dan minuman seperti biasanya. Lalu penyakit apa sajakah yang sering muncul saat puasa? Berikut paparannya dikutip laman resmi Dinas Kesehatan Jogjakarta, Jumat (8/3/2024).

1. Maag

Salah satu penyakit yang cukup populer dan sering diderita saat sedang puasa adalah maag. Dan maag ini sangat mengganggu di tengah aktivitas yang biasa Anda lakukan.


Untuk mencegahnya, konsumsilah makanan berserat serta mengunyah 32 kali setiap makanan akan membantu pencernaan bekerja tidak terlalu keras. Awali dengan minuman yang hangat terlebih dahulu sehingga perut tidak sampai kaget.

Minuman pembuka juga disarankan tidak terlalu manis. Anda juga bisa mengonsumsi obat maag pada saat sahur atau berbuka sesuai anjuran dokter, sehingga maag tidak sampai mengganggu aktivitas.

2. Tekanan darah rendah

Yang biasa dirasakan saat tekanan darah turun adalah keringat berlebih, rasa lemas, letih, lesu dan seperti tak ada energi. Anda juga biasanya merasakan pusing terutama saat bangun, saat duduk, dan wajah cenderung pucat.

Apabila dibiarkan, maka pingsan bisa saja terjadi. Untuk itu, tingkatkan konsumsi cairan dan garam sepanjang puasa.

3. Sakit kepala

Penyakit lain yang sering menyerang saat berpuasa adalah sakit kepala atau pusing. Umumnya ini disebabkan oleh rutinitas yang cukup padat dan menuntut banyak tenaga, udara panas, menahan rasa kantuk serta kurangnya oksigen pada otak.

Untuk mencegahnya, sebaiknya kurangi minum kopi, merokok, serta atur jam tidur sepanjang bulan Ramadan.

4. Gula darah rendah

Gejalanya seperti lesu, pening, tubuh mudah lelah, konsentrasi yang buruk, sakit kepala serta pusing saat sedang melakukan aktivitas. Pastikan Anda selalu berkonsultasi dengan dokter apabila Anda adalah penderita diabetes, namun bila Anda tidak menderita diabetes, maka berikut pencegahan yang bisa dilakukan.

Dalam pencegahannya, kurangi makanan yang terlalu manis saat sahur sehingga jumlah gula darah di dalam tubuh tetap seimbang. Turunnya gula darah ini justru biasanya disebabkan karena tubuh terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat atau makanan manis di saat sahur, dan memicu tubuh memproduksi insulin lebih banyak.

5. Kram otot

Kram otot umumnya disebabkan karena tubuh kelelahan, kurang konsumsi kalsium, magnesium, kalium.

Agar tidak terjadi kram otot konsumsilah makanan yang kaya akan kalsium, magnesium dan kalium, yang biasanya terdapat pada produk susu, daging, buah-buahan serta sayuran.

6. Radang pencernaan

Naiknya asam lambung saat perut kosong adalah hal yang biasa dialami beberapa orang saat sedang berpuasa. Ada rasa terbakar di sekitar ulu hati dan tidak nyaman di perut.

Hindari makanan-makanan terlalu pedas sepanjang berbuka dan sahur, hindari minuman bersoda serta makanan atau minuman yang rasanya asam.

7. Sembelit

Sembelit atau susah buang air besar biasa dihadapi saat berpuasa. Apabila tidak segera diatasi, sembelit ini bisa menyebabkan ambeien, rasa nyeri di saluran dan gangguan pencernaan yang membuat perut terasa kembung. Apabila dalam kondisi yang parah, ambeien dapat menyebabkan pendarahan.

Untuk mencegah hal ini, saat berbuka dan sahur, isilah dengan menu-menu kaya serat serta cukup minum air putih.


(hsy/hsy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: BLACKPINK Comeback! Lagu Baru Bakal Guncang Panggung Dunia