Terungkap, Ini Faktor Utama Penyebab Orang Pilih Bercerai

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
10 February 2024 15:00
Ilustrasi patah hati
Foto: Kelly Sikkema via Unsplash

Jakarta, CNBC Indonesia - Bagi setiap pasangan, perceraian merupakan sesuatu hal yang paling dihindari. Namun, keputusan ini bisa menjadi pilihan terakhir apabila sumber konflik sudah terlalu rumit untuk diselesaikan.

Tidak hanya masyarakat umum, kasus perceraian juga marak terjadi dikalangan selebriti.

Laura Wasser yang merupakan pengacara perceraian yang mewakili Kim Kardashian, Britney Spears, dan Ariana Grande menyebutkan penyebab perceraian selebriti tidak jauh berbeda dengan perceraian masyarakat umumnya.

"Saya selalu mengatakan perceraian adalah penyeimbang yang hebat. Orang-orang mengalami ketakutan dan sakit hati yang sama, terlepas dari apakah mereka seorang selebriti atau bukan," kata Wasser seperti dilansir CNBC Make It, Sabtu (10/2/2024).

Adapun faktor penyebab perceraian paling utama adalah komunikasi yang buruk. Dalam hal ini, komunikasi yang buruk membangun kasus yang lebih luas, seperti salah satu pasangan merasa tidak merasa dihargai, tidak mampu diajak berbagi, dan tidak pernah ada saat dibutuhkan.

"Alasan orang bercerai adalah karena mereka tidak berkomunikasi," ungkap Wasser.

Persoalan ini mungkin bermanifestasi sebagai, misalnya, perselingkuhan atau kebiasaan minum minuman beralkohol yang tidak sehat, namun ketidakmampuan berkomunikasi biasanya menjadi akar masalahnya.

Prioritaskan percakapan yang penting sebelum Anda menikah

Banyak pasangan yang memilih untuk menikah belum melewati masa-masa ketidaknyamanan yang berkepanjangan.

"Karena Anda tidak mengembangkan alat komunikasi ketika segala sesuatunya berjalan baik, maka ketika segala sesuatunya tidak berjalan baik Anda cenderung tidak mempunyai kemampuan atau sarana untuk mendiskusikannya," ungkapnya.

Menurut Wasser ada banyak percakapan tidak super seksi yang harus dilakukan pasangan sebelum menikah.

"Misalnya, pentingkah kita menyekolahkan anak kita ke sekolah swasta? Apakah kamu baik-baik saja dengan orang tuaku yang tinggal bersama kami di hari tua mereka?" paparnya.

Pembicaraan ini memang tidak menyenangkan, tetapi dapat menghemat uang dan sakit hati Anda, jika Anda berdua tidak sejalan.

Kebutuhan setiap orang mungkin juga berubah sepanjang pernikahan, sehingga komunikasi yang baik adalah kuncinya.

Namun jika pasangan Anda tidak mengetahui perasaan Anda, tidak dapat dipungkiri bahwa dia tidak akan memenuhi kebutuhan Anda dan Anda akan merasa tidak bahagia.

"Kebencian menumpuk dan Anda membuang energi Anda ke hal lain," kata Wasser.


(luc/luc)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Studi: Ada 13 Alasan Utama Perceraian & Kehancuran Pernikahan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular